Polisi Menangkap FS di Tanjung Priok, Ada Alat Kontrasepsi, Duh
jpnn.com, JAKARTA - Polisi menangkap pelaku kasus prostitusi online berinisial FS di wilayah Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Wakapolres Pelabuhan Tanjung Priok Kompol Yunita Natallia mengatakan FS ditangkap di sebuah hotel pada Sabtu (20/8) sekitar pukul 22.30 WIB.
Dalam kasus tersebut, FS berperan sebagai muncikari.
"Modus pelaku, yakni menawarkan wanita melalui grup Facebook yang ditindaklanjuti dengan percakapan pribadi," kata Yunita saat dikonfirmasi, Rabu (24/8).
Saat menangkap FS, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, seperti alat kontrasepsi.
"Satu buah celana dalam wanita, satu lembar struk check in hotel, satu buah pakaian dalam, dan tiga buah alat kontrasepsi," ujar Yunita.
Kepada polisi, FS mengaku mendapat keuntungan sebesar Rp 900 ribu dari tiap perempuan yang ditawarkannya.
FS dikenakan Pasal 296 KUHP tentang muncikari dan/atau Pasal 506 KUHP tentang Pengambilan Keuntungan dari Perbuatan Cabul Seorang Wanita dengan ancaman hukuman penjara maksimal sepuluh tahun. (cr1/jpnn)
Aparat kepolisian menangkap FS di wilayah Tanjung Priok, Jakarta Utara, simak selengkapnya.
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Dean Pahrevi
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi
- Praperadilan Ditolak, Polisi Pastikan Pengungkapan Prostitusi Flame Spa Sesuai SOP
- Muncikari dan 3 PSK yang Berjualan via Online Diamankan, Sebegini Sekali Transaksi
- 3 Pasangan Bukan Suami Istri Terlibat Prostitusi Online di Aceh, Begini Jadinya
- 3 Pasangan Muda Tertangkap Basah Terlibat Prostitusi Online
- Polisi Bongkar Praktik Prostitusi Online di Aceh Barat, 3 Pasangan Ini Terancam Dihukum Cambuk