Polisi Menduga Kematian Bayi di Tulungagung Tak Wajar
"Kami akan sampaikan (hasilnya) setelah ada kesimpulan resmi dari tim forensik," katanya.
Dijelaskan, balita berjenis kelamin perempuan itu meninggal setelah dilahirkan pada Minggu pagi (23/4/2023).
Ibu bayi berinisial AY (22), melahirkan di rumahnya tanpa bantuan petugas medis, dan memotong sendiri pusarnya menggunakan gunting.
Setelah melahirkan, AY pingsan selama sekitar 30 menit di kamar mandi lantaran mengalami pendarahan hebat.
Setelah sadar, AY menghubungi temannya untuk meminta tolong.
AY dibawa ke RSU Muhammadiyah untuk mendapat pertolongan medis. Oleh petugas ditanya kondisi bayi, dan dijawab oleh AY sudah meninggal.
Tak berselang lama ayah AY, berinisial SP datang ke RSU Muhammadiyah dengan menenteng tas plastik hitam berisi mayat bayi tersebut.
Oleh petugas, jenazah bayi langsung dibersihkan dan diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
Ibu bayi berinisial AY, melahirkan di rumahnya di Tulungagung tanpa bantuan petugas medis, dan memotong sendiri pusarnya menggunakan gunting.
- Residivis, Kakak Adik Kompak Melakukan Kejahatan Bikin Resah Masyarakat
- Bayi Dibunuh, Jasadnya Ditemukan di Aliran Sungai
- Plastik Hitam di Lantai Teras Rumah Warga Bogor Bikin Heboh
- Penemuan Orok Bayi dalam Kantong Plastik Menghebohkan Warga di Palembang
- Istri Kerja di Luar Kota, Suami Jual Bayi Rp 15 Juta
- PP 28 Tahun 2024, Menyisakan Tantangan Kesehatan Bayi