Polisi Militer Ikut Kejar Pelaku
Tersangka Penyerangan di RSPAD Bisa Bertambah
Senin, 27 Februari 2012 – 09:01 WIB
Rikwanto menjelaskan, pemicu penyerangan berawal dari tersangka ET yang mempunyai urusan dengan ED soal utang piutang sabu sebesar Rp 280 juta. ED merupakan saudara ipar dari Stendly AY Wenno, salah seorang korban meninggal. Saat tiba di rumah duka, ET mengira ada ED di tempat tersebut. "Karena itu massa dimobilisasi untuk menyerang," katanya.
Aksi penyerangan yang terjadi sekitar pukul 01.30 itu menyebabkan dua orang meninggal akibat luka tusuk senjata tajam. Korban meninggal adalah Stendly Wenno dan Ricky Tutu Boy.
Rikwanto berterimakasih atas bantuan polisi militer melakukan pengusutan dan pengejaran terhadap pelaku. "Koordinasi yang harmonis membuat kasus ini segera bisa tuntas dan selesai," ujar mantan Kapolres Klaten itu. (rdl)
JAKARTA - Insiden serangan maut yang menewaskan dua orang di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta, (23/2) ikut menampar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Seorang Pelajar SMKN 4 Semarang Meninggal Dunia, Diduga Ditembak Polisi
- Begini Modus Sindikat Jual Beli Bayi Lewat Facebook
- Polisi Ungkap Kasus TPPO di Palembang, Tiga Tersangka Ditangkap
- SPBU di Sleman Ini Curang, Merugikan Konsumen Rp 1,4 Miliar
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini