Polisi Ongkosi Operasi Payudara Malinda
Rabu, 08 Juni 2011 – 13:14 WIB

Polisi Ongkosi Operasi Payudara Malinda
JAKARTA — Polisi telah menjadwalkan akan melakukan operasi terhadap tersangka dugaan penggelapan dana nasabah Citibank Inong Malinda alias Malinda Dee pekan depan. Operasi pada bagian dada tersebut akan dilakukan dibawah pengawasan polri sebagaimana diatur dalam standard operating procedure (SOP) polri. Termasuk diantaranya Polri akan menanggung biaya operasi payudara Malinda.
‘’ (Biaya operasi) Kan itu ada ketentuan orang yang dalam status tahanan itu ada perlakuan-perlakuan dan juga kewajiban dari pihak instansi kita, nah itu memang karena harus yang melaksanakan dari polri, karena kita kan punya ahli dokter sendiri. Itu resiko yang sudah diatur dalam SOP kita,’’ uar Kabareskrim Polri Komen (pol) Ito Sumardi di Mabes Polri, Rabu (8/6).
Seperti diberitakan sebelumnya Malinda yang kini ditahan d Mabes Polri mengeluhkan sakit di bagian dada. Ini diduga akibat implant payudara yang dilakukannya yang seharusnya mendapatkan perawatan ekstra. Namun demikian hingga kini polri belum mau merinci sakit apa yang diderita mantan senior relationship manager Citibank Indonesia itu sehingga memerlukan operasi tersebut.
‘’ Nggak tau saya sakitnya apa, yang jelas menurut keterangan dokter harus dirawat di luar (rutan) dan tentu yang bisa kita berikan pembantaran perawatannya di fasilitas yang dimiliki oleh Polri,’’ tambahnya
JAKARTA — Polisi telah menjadwalkan akan melakukan operasi terhadap tersangka dugaan penggelapan dana nasabah Citibank Inong Malinda alias
BERITA TERKAIT
- Kapolres Ngada AKBP Fajar Cabuli Bocah Usia 6 Tahun, Astaga!
- Inilah Jenis Honorer Masa Kerja Lebih 2 Tahun Tidak Terakomodasi di PPPK 2024
- LPSK Diminta Lindungi Ibu Korban di Kasus Brigadir AK
- 5 Berita Terpopuler: Pengangkatan PPPK Ditunda, 10 Ribu Honorer Siap Geruduk KemenPAN-RB, Wakil Rakyat juga Bergerak
- Calon PPPK 2024 pada 1 Maret 2026 Lewat Batas Usia Pengangkatan tetap Mendapat SK
- Diduga Terlibat Kekerasan Seksual & Narkoba, Kapolres Ngada Harus Segera Dipidana