Polisi Pakai Alat Ini untuk Memvisualisasikan Kecelakaan 2 Bus TransJakarta

jpnn.com, JAKARTA - Penyidik Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya terus mengusut penyebab kecelakaan beruntun dua bus TransJakarta.
Terkini, polisi mengecek fisik bus TransJakarta yang menabrak bus lainnya di Halte Cawang, Ciliwung, Jakarta Timur, Kamis (28/10).
Pengecekan fisik kendaraan itu dilakukan menggunakan 3-Dimensi (3D) Laser Scanning.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengatakan penggunaan alat itu untuk membantu penyidik menentukan penyebab kecelakaan dalam bentuk video.
"Alat itu menggrafikkan sendiri. Seolah-olah kayak animasi visual," kata Argo saat dikonfirmasi, Kamis (28/10).
Dalam pengecekan fisik bus itu, penyidik dibantu oleh teknisi sekaligus mengumpulkan hasilnya sebagai alat bukti.
Sejauh ini, penyelidikan kecelakaan bus Transjakarta itu terus dilakukan dengan memeriksa saksi yang berjumlah 11 orang.
Sebelumnya, dalam peristiwa kecelakaan dua bus TransJakarta itu ada 2 orang meninggal dunia dan 31 orang luka-luka.
Penyidik Ditlantas Polda Metro Jaya memvisualisasikan kecelakaan 2 bus TransJakarta dengan alat canggih ini.
- Kecelakaan Mobil Masuk Jurang di Pesibar, 3 Orang Meninggal Dunia
- Kecelakaan Innova Hantam Pemotor yang Menyalip, 3 Orang Tewas
- Retakan di Tanjakan Trangkil Gunungpati Semarang, Beton Menyembul Picu Kecelakaan
- Jorge Martin Patah Tulang Rusuk Seusai Terjatuh di MotoGP Qatar 2025
- Toyota Hiace Tabrak Truk di Aceh Timur, 1 Tewas
- Wanita yang Tewas di Magetan Dilaporkan Hilang Sejak Maret