Polisi Pastikan Sales Makanan Keturunan Tionghoa Itu Bunuh Diri
jpnn.com - BANDA ACEH – Misteri kematian Cun Cun (38), sales makanan dan minuman ringan di areal Sigli, Aceh, Sabtu (10/10) sore sekitar pukul 16.00 WIB mulai terkuak. Polisi memastikan, kematian warga Tionghoa itu dengan kondisi tergantung di lantai tiga pada sebuah ruko di Jl Himalaya nomor 4, Gampong, Peunayong, Kuta Alam, Banda Aceh, karena bunuh diri.
Kapolsek Kuta Alam, AKP M Taufiq SIK mengatakan, berdasarkan keterangan Budiman (65), ayah kandung korban, selama ini anaknya itu tidak punya masalah dalam keluarga dan teman-temannya.
“Dari hasil keterangan kita dapatkan, dari ayah korban, Cun Cun menderita penyakit nonmedis, sehingga dia frustasi, makanya nekat bunuh diri,” katanya.
AKP Taufiq mengatakan, setelah dilakukan penyelidikan dan pencarian data bahwa Cun Cun murni tewas bunuh diri, jasad korban kemudian dikembalikan pada pihak keluarga untuk dikebumikan.(ibi/jpnn)
BANDA ACEH – Misteri kematian Cun Cun (38), sales makanan dan minuman ringan di areal Sigli, Aceh, Sabtu (10/10) sore sekitar pukul 16.00 WIB
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ditangkap di Bandung, Pelaku Pembunuhan di Jaktim Selalu Berpindah-pindah
- Diduga Ada Kejanggalan Atas Kematian Rahmat Faisandri, Kapolres Jaktim Bilang Begini
- Korupsi Pasar Cigasong, Eks Pj Bupati Bandung Barat Dijebloskan ke Lapas Sukamiskin
- Ini Alasan Kapolres Jaktim Enggan Ungkap Perkembangan Kasus Kematian Rahmat Sejak Awal
- Oknum Brimob Terlibat Pengeroyokan Perantau Minang di Pasar Rebo
- Penyidik Kesulitan Ungkap Kematian Perantau Minang, Kapolres Jaktim: CCTV Tidak Berfungsi