Polisi Patroli Keliling Jakarta, Awasi Rumah-Rumah Kosong yang Ditinggalkan Pemudik
jpnn.com, JAKARTA - Polres Metro Jakarta Selatan meningkatkan patroli ke pemukiman warga untuk memastikan keamanan rumah yang ditinggalkan para penghuninya mudik dalam rangka merayakan Lebaran 2024 di kampung halaman.
"Kami membangun pos pengamanan, sebagai sumber data dan informasi untuk peningkatan patroli terhadap rumah-rumah kosong," kata Kapolsek Mampang Prapatan Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol David Yunior Kanitero di Jakarta.
Menurut dia, peningkatan patroli rumah kosong dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya pencurian, terutama ketika para penghuni rumah itu mudik ke kampung halaman.
Untuk itu, kata David, pihaknya juga sudah memetakan sejumlah lokasi yang rumahnya rerata ditinggal oleh para penghuninya, agar tetap terjamin keamanan selama masa libur Lebaran 2024.
David mengatakan bahwa sudah bekerja sama dengan RT/RW yang berada di daerah itu untuk mendata berapa rumah yang ditinggalkan atau kosong, supaya bisa menjadi prioritas dalam pengamanan.
"Dengan dasar data dari Ketua RT dan Ketua RW, kepolisian akan memberikan prioritas kepada rumah-rumah yang telah ditinggalkan dan dilaporkan," tuturnya.
Selain itu kata David, mengimbau kepada warga yang belum mudik dan akan berencana pulang ke kampung halaman agar memberikan pengamanan berlapis untuk rumahnya, supaya bisa lebih terjaga.
Dia menambahkan bahwa masyarakat supaya memastikan kembali keamanan rumah dengan memasang kunci pengaman pada setiap pintu, jendela hingga pagar rumah, kemudian sebelum meninggalkan rumah agar melaporkan kepada Ketua RT, RW dan petugas keamanan.
Peningkatan patroli rumah kosong dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya pencurian, terutama ketika para penghuni rumah itu mudik ke kampung halaman.
- Warga Kepri yang Mudik Nataru Diminta Titipkan Rumah ke Polisi
- Arus Mudik Nataru, KM Labobar Angkut 20 Ribu Penumpang di Papua
- Kapolri Minta Masyarakat Tak Memaksa Berkendara Jika Lelah Menyetir
- 7.657 Penumpang Diprediksi Masuk Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang di Puncak Nataru
- 110 Juta Orang Diprediksi Lakukan Mudik Akhir Tahun
- Natal & Tahun Baru, Dishub Sumut Terapkan Pembatasan Operasional Angkutan Logistik