Polisi Rusia Kembali Tangkap Aktivis Oposisi dan Jurnalis

jpnn.com, MOSKOW - Aktivis oposisi Rusia Lyubov Sobol ditahan oleh kepolisian, Senin (2/9). Penangkapan ini merupakan buntut unjuk rasa besar-besaran akhir pekan lalu di Moskow.
Ribuan warga Rusia turun ke jalan-jalan di pusat kota Moskow demi menuntut pemilihan umum demokratis, Sabtu (31/8). Para pengunjuk rasa juga menuntut pembebasan para pegiat yang telah ditahan dalam aksi-aksi sebelumnya.
BACA JUGA: Makin Akrab dengan Rusia, Turki Pertimbangkan Beli Jet Tempur Sukhoi
Pada aksi protes Sabtu lalu, Lyubov Sobol menyebut penahanan tersebut sebagai kekacauan dan menyalahkan pemerintah kota.
Pada Senin malam, jurnalis Ilya Azar dan Nikolai Lyaskin, mengatakan dalam unggahan ke media sosial bahwa mereka telah ditahan.
Lyaskin kemudian membuat cuitan di Twitter dan mengatakan dirinya telah dibebaskan. (Aria Cindyara/ant/dil/jpnn)
Aktivis oposisi Rusia Lyubov Sobol ditahan oleh kepolisian, Senin (2/9). Penangkapan ini merupakan buntut unjuk rasa besar-besaran akhir pekan lalu di Moskow.
Redaktur & Reporter : Adil
- Polisi Kejar 8 Perampok WN Ukraina di Bali, Kerugian Capai Rp3,4 M
- WNA Rusia Merampok Rp 3,4 Miliar Milik Bule Ukraina di Bali
- Ukraina Tunjukkan Komitmen Transparansi dan Akuntabilitas di Tengah Invasi Rusia
- Trump Sesumbar Bakal Membereskan Perang di Ukraina, Menlu Amerika: Ini Sulit
- Ukraina & Suriah Perkuat Hubungan Diplomasi Kemanusiaan di Tengah Invasi Rusia
- Rusia Mengembangkan Konsol Video Gim Secara Mandiri