Polisi Sebut Brigadir Maria Magdalena Tewas Gantung Diri
jpnn.com, BATAM - Brigadir Maria Magdalena yang ditemukan tewas dengan leher terikat kabel di rumahnya dinyatakan murni bunuh diri.
Itu setelah Dokter Forensik Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri melakukan autopsi terhadap jenazah warga Perumahan Taman Cipta Asri Tahap i Blok F/70.
Kapolresta Barelang Kombes Hengki mengatakan, autopsi itu dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kematian Polisi Wanita (Polwan) yang bertugas di Polsek Batuaji itu.
Namun, dari hasil autopsi, tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh Maria.
"Intinya, tanda-tanda kekerasan tidak ada di tubuh korban. Dia murni gantung diri dari hasil autopsi itu dan tidak ada tanda kekerasan di tubuhnya yang lain," ujarnya.
Sementara, untuk motif Maria mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Hengki belum bisa membeberkannya lebih jauh. Sebab, saat ini keluarga Maria masih dalam keadaan berduka dan masih dimintai keterangannya oleh penyidik Sat Reskrim Polresta Barelang.
"Motifnya masih kita dalami. Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui motif pastinya. Korban langsung dimakamkan ke Tanjngpinang. Ini saya mau ke Tanjungpinang," imbuhnya.(eja/gie)
Brigadir Maria Magdalena yang ditemukan tewas dengan leher terikat kabel di rumahnya dinyatakan murni bunuh diri.
Redaktur & Reporter : Budi
- PPPK 2024 Tahap II, 204 Tenaga Non-ASN Sudah Mendaftar
- Penjelasan Polisi Terkait Kronologi Bentrokan Warga dengan Pekerja di Rempang Galang Batam
- Puluhan Juru Parkir Liar di Kota Batam Ditertibkan Polda Kepri
- Tahanan Ditemukan Tewas Tergantung di Rutan Kejari Batam, Petugas Dengar Ada Teriakan
- Polda Riau Sita 4 Apartemen Senilai Rp 2,1 Miliar di Batam, Salah Satunya Milik Bang Uun
- 2.913 Peserta Siap Ikuti Seleksi Kompetensi PPPK di Batam