Polisi Sebut Korban Oknum Guru SD Bejat Ini Sudah 10 Orang, Semua Anak Laki-laki

jpnn.com, PADANG - Polres Kota Bukittinggi menegaskan pihaknya masih terus mendalami kasus pencabulan yang dilakukan oknum guru SD di Kamang Magek, Agam, Sumatera Barat (Sumbar) berinisial Z.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, jumlah korban yang dicabuli pelaku sudah mencapai 10 orang.
"Sejauh ini korbannya sebanyak 10 orang," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bukittinggi, AKP Chairul Amri Nasution dihubungi dari Padang, Jumat.
Para korban tersebut diketahui merupakan murid laki-laki dari Z yang berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Jumlah tersebut adalah korban dari rentang waktu lima tahun terakhir," jelasnya.
Sementara untuk proses kasus, lanjutnya penyidik tengah melengkapi berkas agar bisa diserahkan ke pihak kejaksaan.
"Jika berkasnya telah rampung maka segera kami serahkan ke pihak kejaksaan," katanya.
Sebelumnya, perbuatan bejad Z berawal dari salah seorang korban yang merupakan muridnya di Kecamatan Kamang Magek, Agam.
Polres Kota Bukittinggi menyebutkan jumlah korban yang diduga dicabuli oknum guru SD di Kamang Magek, Agam, Sumatera Barat (Sumbar) berinisial Z sebanyak 10 orang.
- Pengakuan Guru Ngaji Cabuli Santri di Tulungagung Bikin Naik Pitam
- Oknum Guru Ngaji di Tulungagung Cabuli Santri
- Zenal Abidin Kecam Ulah Paman Perkosa 2 Keponakan di Bogor
- Cerita Bahagia Artis Ira Siedhranata Pulang ke Tanah Kelahiran, Tebar Kebaikan di Ramadan
- Biadab! Ayah dan Paman di Garut Cabuli Bocah Usia 5 Tahun
- Korban Dokter Cabul RSHS Bandung Bertambah Jadi 3 Orang