Polisi Segera Gelar Rekonstruksi Pembunuhan Juragan Kapal
jpnn.com - PANGKALAN BUN – Penyidik Polair Polres Kotawaringin Barat (Kobar) terus melengkapi berkas kasus pembunuhan juragan kapal oleh dua anak buah kapal (ABK). Dalam waktu dekat, kasus ini segera direkonstruksi untuk memperjelas proses pembunuhan hingga korban ditenggelamkan ke laut, perairan Kepala Dua, sebelah utara Pulau Tambelan, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, 21 Maret lalu.
Kasat Polair Polres Kobar AKP Yudi Permadi melalui Kanit Aiptu Kamaludin mengatakan, penyidik baru saja datang dari Singkawang, Kalimantan Barat (Kalbar), untuk memintai keterangan istri korban.
”Kami baru saja datang dari Singkawang untuk melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi terkait kasus pembunuhan juragan kapal KM Kalagondang GT 5. Meski kejadian bukan di perairan Kobar, namun dua tersangka anak buah kapal (ABK) tersebut ditangkap di Desa Teluk Bogam Kecamatan Kumai,” jelas Kamaludin.
Pemeriksaan saksi dilakukan selama tiga hari. Istri Hermansyah alias Aco (26) korban pembunuhan, bertempat tinggal di Jalan Pramuka RT 06 RW 01 Kabupaten Singkawang. Istri korban atas nama Dedeh.
Istri korban mengaku sudah mencari suaminya yang tak kunjung pulang selama satu bulan lebih. Selain istri korban, penyidik juga memeriksa A Tek, pengepul ikan yang biasanya menjadi tujuan kapal yang dikemudikan korban.
”Dari keterangan beberapa saksi, penyidik mendapatkan data yang kuat bahwa keberangkatan korban ke laut untuk mencari ikan bersama dua tersangka. Setelah pemeriksaan saksi selesai, maka tugas selanjutnya adalah rekonstruksi,” jelasnya.
Dua tersangka ABK Husein Sopiyan alias Husein (41), warga Lebak Banten dan Anang Nasuka, warga Kendal, Jawa Tengah dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.(yit/jpnn)
PANGKALAN BUN – Penyidik Polair Polres Kotawaringin Barat (Kobar) terus melengkapi berkas kasus pembunuhan juragan kapal oleh dua anak buah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
- Simulasi Makananan Bergizi Berjalan di Banyuasin, Cek Daftar Menu Sehat
- Nilawati Dianiaya Rekan Sesama Pedagang yang Tak Terima Ditegur, Begini Kejadiannya
- Momen Wakapolda Riau Brigjen K Rahmadi Turun ke SD Dukung Program Makan Bergizi Gratis
- SKD CPNS Pemko Pekanbaru, 296 Pelamar Dinyatakan tidak Lulus, Ini Sebabnya
- Terbitkan SE, Pemkab Natuna Pastikan tidak Mengangkat Tenaga Non-ASN Lagi