Polisi Selidiki Jaringan Pornografi Anak Sekolah

Penyelidikan akan membutuhkan waktu
Detective Sersan Senior Miles mengatakan polisi memperkirakan pemilik atau pembuat situs ini, yang dilaporkan memiliki alamat di luar negeri, akan memindahkan situs tersebut ke server lainnya.
"Dalam beberapa hari mendatang, situs itu akan dipindahkan ke lokasi lain dan beroperasi menggunakan nama lain." katanya.
"Kami hanya bagian kecil dari penyelidikan nasional."
"Akan diperlukan waktu berbulan-bulan untuk mengetahui identitas orang per orang, melihat foto yang ada dan melanjutkan penyelidikan."
"Kami tidak berbicara mengenai penyelesaian masalah minggu ini atau bulan ini. Ini akan menjadi penyelidikan jangka panjang."
Di New South Wales, polisi di kota Newcastle mengatakan mereka menyelidiki laporan mengenai situs yang disampaikan oleh beberapa gadis.
Taskforce Argos, yang menyelidiki eksploatasi seksual terhadap anak-anak di Queensland, mengatakan bahwa belum ada laporan resmi di sana mengenai situs tersebut.
"Sejauh ini, Polisi Queensland belum lagi menerima laporan resmi namun kami bekerjasama dengan sejawat dari negara bagian lain dalam menyelidiki tuduhan yang ada." kata pernyataan polisi Queensland.
Polisi di Australia sedang berusaha mencari identitas murid sekolah perempuan dari sekitar 70 sekolah swasta dan negeri di seluruh Australia, karena
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia