Polisi Selidiki Pelarian Buron Teroris Tanjung Gusta

jpnn.com - JAKARTA – Terpidana teroris Fadli Sadama sudah berhasil diringkus Kepolisian Diraja Malaysia dan Kepolisian RI beberapa hari lalu sejak kabur dari Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara, Senin 8 Juli 2013. Fadli ditangkap di Malaysia akhir November 2013.
Namun, Detasemen Khusus 88 Anti Teror Mabes Polri masih mendalami proses pelarian Fadli dari Tanjung Gusta yang bisa kabur sampai ke Malaysia. “Itu masih di dalami,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum Markas Besar Kepolisian Komisaris Besar Agus Rianto di Mabes Polri, Selasa (3/12).
Agus mengatakan, langkah-langkah detail terkait upaya pendalaman itu tidak bisa disampaikan ke publik. Yang jelas, kata dia, kerjasama dengan masyarakat sudah berhasil meringkus Fadli. “Upaya langkah kita kerjasama dengan masyarakat berhasil tangkap," ujarnya.
Saat ini Fadli sudah dibawa ke Indonesia untuk menjalani pemeriksaan. Hanya saja, Agus mengaku belum memastikan di penjara mana Fadli akan dijebloskan setelah berhasil ditangkap ini. Termasuk apakah akan dijebloskan lagi ke Lapas Tanjung Gusta atau tidak belum bisa dipastikan.
“Harus dilihat faktor pendukung dan lain-lain, ini butuh kerjasama sudah siapkah lokasi penahanan atau LP untuk laksanakan hal tersebut. Namun demikian, keputusan disesuaikan kondisi wilayah," ujar Agus.
Fadli merupakan napi teroris pelaku perampokan Bank CIMB Niaga di Medan. Dia juga melakukan penembakan terhadap polisi di Polsek Hamparan Perak. Dia divonis 11 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Medan, pada tahun 2011. (boy/jpnn)
JAKARTA – Terpidana teroris Fadli Sadama sudah berhasil diringkus Kepolisian Diraja Malaysia dan Kepolisian RI beberapa hari lalu sejak kabur
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Karutan-Kepala Pengamanan Dicopot Buntut Napi Dugem di Rutan Sialang Bungkuk
- Bea Cukai Serahkan Tersangka & Barang Bukti 1,1 juta Batang Rokok Ilegal ke Kejaksaan
- Polda Jabar: Tes Psikologi Dokter Priguna Tak Akan Meringankan Hukuman
- Dokter Kandungan Terduga Pelaku Pelecehan di Garut Berhenti Praktik Sejak 2024, Penyebabnya Masih Diselidiki
- Setahun Buron, Tersangka Pencurian di Ogan Ilir Akhirnya Berhasil Ditangkap
- Aipda Robig Penembak Siswa SMK di Semarang Minta Dibebaskan