Polisi Siapkan Penembak Jitu Selama Arus Mudik
jpnn.com - JAKARTA - Polisi Daerah Metro Jaya menyiapkan 102 pos pengamanan (Pospam) dan pos pelayanan (Posyan) di wilayah Jakarta. Pos-pos tersebut bertujuan untuk mengatasi kemacetan dan keamanan Lebaran.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Moechgiyarto mengatakan, pengamanan Operasi Ramadania bakal melibatkan polisi di lingkup Polda, Polres dan Polsek. Selain itu, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Pramuka juga ambil bagian.
"Kalau sniper (penembak jitu) lihat situasi perkembangannya. Kami nggak bisa harus menyiapkan sekian. (sniper) Situasional aja intinya," katanya saat menyambangi Mapolresta Depok, Selasa (21/6).
Mantan Kapolda Jawa Barat itu menerangkan, pengamanan Lebaran memang dilakukan setiap tahun. Hanya saja tahun ini namanya diubah dari Operasi Ketupat menjadi Operasi Ramadania.
"Nama tersebut diubah karena terdengar lebih humanis. Presiden meminta namanya diubah," jelasnya.
Nah, hasil Operasi Ramadania ini nantinya bakal dibandingkan dengan Operasi Ketupat yang dilaksanakan tahun lalu. Yang pasti, kata dia, polisi bersama stakeholder bakal menjaga keamanan dan ketertiban selama Ramadan, sampai Lebaran dan arus balik nanti.
"Fokus polisi juga menekan kecelakaan lalu lintas selama mudik dan arus balik lebaran," ucap perwira bintang dua itu. (raf)
JAKARTA - Polisi Daerah Metro Jaya menyiapkan 102 pos pengamanan (Pospam) dan pos pelayanan (Posyan) di wilayah Jakarta. Pos-pos tersebut bertujuan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Lihat, Sikap Mayor Teddy Saat Prabowo Memperkenalkannya ke Joe Biden
- Arogansi Ivan Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Berujung Bui, Ini Pelajaran!
- BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas untuk Hadapi Kecurangan & Penyimpangan
- BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas dan Pengelolaan Risiko Demi Cegah Kecurangan
- Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Punya Kedekatan dengan Aparat? Kombes Dirmanto: Jangan Digiring
- 59 Menteri & Wamen Kabinet Merah Putih Sudah Lapor LHKPN