Polisi Siapkan Rekaman Rani-Antasari
Selasa, 17 November 2009 – 23:10 WIB
Sementara dipersidangan atas terdakwa Wiliardi Wizar, Hendrikus Kia Walen yang dihadirkan sebagai saksi mencabut Berita Acara Pemeriksaan (BAP) miliknya. Hendrikus Kia Walen alias Hendrik tidak mau bersaksi karena banyak tim yang bekerja. "Begitu banyak tim yang dilibatkan tetapi tidak semua dihadapkan ke pengadilan. Saya merasa dizalimi," kata Hendrikus sembari menuntut keadilan di persidangan yang dipimpin Arta Theresia.
Baca Juga:
Pencabutan BAP itu tidak dipermasalahkan M Iriawan. "Tapi silahkan teman-teman wartawan analisa kenapa ke sini kok bisa dicabut," katanya.
Padahal menurut Iriawan, saksi yang juga sekaligus terdakwa sebelumnya mengakui penembakan itu. Iriawan mengatakan tidak ada tim lain dan sniper yang melakukan penembakan selain eksekutor. Penyidik, seperti diakui Iriawan, juga memiliki bukti kuat mulai dari latihan menembak yang dilakukan eksekutor di salah satu pabrik di Batu Ceper hingga bukti sasaran tembaknya.
"Bukan hal yang sulit menembak, sebentar saja 3-4 hari terus-terusan latihan bisa nembak dan jelas kok senjata dipegang Danil, dari mana asalnya gak ada yang sangsikan lagi, diakuin kok yang bersangkutan menembak," katanya.
JAKARTA - Mantan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Brigjen (Pol) M Iriawan menyatakan bahwa pihaknya tengah mempersiapkan rekaman
BERITA TERKAIT
- 50 Menteri dan Wamen Belum Menyerahkan LHKPN, Siapa Saja ya?
- Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini 15 November 2024: Pagi Sudah Berawan Tebal
- Sun Life Berkomitmen Tingkatkan Kesadaran Pentingnya Pencegahan Diabetes Tipe 2
- Gibran Cek Lokasi Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi, Pastikan Kebutuhan Dasar Terpenuhi
- Istri Kapolri Tinjau Penyaluran Air Bersih Untuk Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi
- Pengusaha Muda Harus Siap Menghadapi Perubahan Jakarta Menuju Kota Global