Polisi Sudah Kantongi Identitas Pembakar Kantor Distrik Kebo
jpnn.com, PANIAI - Aparat kepolisian tengah mengusut kasus pembakaran Kantor Distrik Kebo, Kabupaten Paniai, Papua yang terjadi pada Jumat (30/9), sekitar pukul 11.30 WIT.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal mengatakan berdasar laporan yang diterima, insiden tersebut berawal saat kepala distrik, staf dinas sosial, dan petugas pendamping selesai mengantarkan dana BST dan BLT BBM.
Bantuan dari pemerintah pusat itu diserahkan kepada para kepala kampung.
Kemudian, datang sekelompok orang yang merupakan aparat kampung dalam keadaan dipengaruhi minuman keras.
Kelompok yang datang tersebut membawa senjata tajam dan langsung membakar Kantor Distrik Kebo.
"Motif sementara pembakaran Kantor Distrik Kebo dilakukan karena para pelaku kecewa honor aparat kampung dan pembagian BLT di Kampung Kebo 1, Distrik Kebo tidak dibayarkan sesuai dengan daftar,” kata Kamal dikutip dari Antara, Sabtu (1/10).
Dia mengatakan kasus pembakaran Kantor Distrik Kebo kini dalam proses penyelidikan dan penyidikan Satuan Reserse Kriminal Polres Paniai.
Dari kasus tersebut, penyidik telah melakukan pemeriksaan awal terhadap dua orang saksi, yakni Kepala Distrik Kebo dan aparat distrik.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Kamal mengatakan pihaknya sudah mengetahui identitas pelaku pembakar kantor Distrik Kebo, Kabupaten Paniai.
- Bentrok Antar-Massa Pendukung Paslon, 40 Rumah Dibakar , 94 Orang Terkena Panah
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Mantan Bupati Ini Ditangkap Polisi terkait Pencabulan Anak
- Suket Dipalsukan Cawagub Papua, Pria ini buat Surat Terbuka untuk Presiden Prabowo
- KKB Serang dan Tembak Warga, Pelajar SD Ketakutan