Polisi Sudah Tahu Identitas Peremas Payudara di Jalanan Desa

Polisi Sudah Tahu Identitas Peremas Payudara di Jalanan Desa
Memegang payudara. Ilustrasi: Ayatollah Antoni/JPNN.Com

jpnn.com, JEMBRANA - Jajaran kepolisian di Kabupaten Jembrana, Bali telah mengantongi identitas pelaku peremasan payudara yang meresahkan warga, khususnya kalangan perempuan belakangan ini. Namun, polisi belum menindak pelaku yang sering beraksi di jalanan sepi di Desa Pengambengan, Jembrana itu.

Kepala Bagian Operasi (Kabagops) Polres Jembrana Kompol Mahfud Didik Wiratmoko mengatakan, jajarannya langsung melakukan penyelidikan sejak informasi tentang aksi peremasan payudara muncul. “Sudah ada anggota yang nyanggong untuk menyelidiki masalah itu,” ujar Didik. Baca: Hayo Ngaku, Siapa Penunggang Honda Peremas Payudara?

Dari hasil penyelidikan, katanya, polisi sudah mengetahui identitas pelaku peremasan payudara. Hanya saja, polisi tak langsung menindaknya karena belum ada laporan resmi yang masuk dari para korbannya.

“Warga yang jadi korban kami sarankan untuk melapor agar segera kami tindak lanjuti,” ungkapnya.

Salah satu korban aksi remas payudara adalah KK. Perempuan berusia 29 tahun itu mengaku menjadi korban aksi remas payudara pada Minggu (23/9) sore saat melintas di jalan Desa Dusun Munduk, Pengambengan menuju Desa Tegalbadeng Timur.(rb/bas/mus/JPR)


Jajaran kepolisian di Kabupaten Jembrana, Bali telah mengantongi identitas pelaku peremasan payudara yang meresahkan warga, khususnya kalangan perempuan.


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News