Polisi Tahan 130 Orang yang Ikut Demo
jpnn.com, AMSTERDAM - Polisi Belanda menahan 130 pengunjuk rasa dari kelompok lingkungan, Extinction Rebellion, yang memblokir sejumlah tempat di pusat kota Amsterdam untuk menarik perhatian pada perubahan iklim.
Kelompok itu ingin pemerintah mengambil tindakan segera untuk mencegah kehancuran terburuk yang digambarkan oleh para ilmuwan yang mempelajari iklim, terlibat dalam dua minggu pembangkangan sipil di kota-kota di seluruh dunia.
Di Amsterdam, para demonstran membawa perahu yang dihiasi slogan perubahan iklim ke jembatan Blauwbrug yang terkenal di depan Balai Kota.
Polisi mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah memutuskan untuk melakukan penangkapan karena demonstrasi belum disetujui dan para aktivis memblokir lalu lintas.
Jumlah total penangkapan di Belanda telah melampaui 200 pada minggu ini.
Protes kelompok Extinction Rebellion ditujukan untuk memaksa pemerintah agar mengurangi emisi karbon dan mencegah krisis iklim yang disebut akan menyebabkan kelaparan dan keruntuhan sosial. (reuters/antara/jpnn)
Para demonstran membawa perahu yang dihiasi slogan perubahan iklim ke jembatan Blauwbrug yang terkenal di depan balai kota.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Indonesia Tunda Komitmen Iklim di COP 29 Azerbaijan, Aktivis Lingkungan Bereaksi
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor
- APP Group Tegaskan Dukungan Pengelolaan Mangrove Berkelanjutan di COP 29 Azerbaijan
- Pertamina Tegaskan Komitmen Transisi Energi Berkelanjutan Lewat ZRF Initiative
- Debat Kedua Pilgub Jateng, Andika Soroti Kerusakan Lingkungan