Sopir Camry Penabrak Skuter Listrik Tak Ditahan karena Anak Anggota DPD?
jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah pertanyaan muncul usai polisi memutuskan untuk tak menahan DH, sopir mobil Toyota Camry yang menabrak mati dua pengguna skuter listrik GrabWheels. Muncul dugaan pelaku adalah anak dari seorang pejabat.
Kabar ini pun tersebar di media sosial Twitter. Disebutkan bahwa DH adalah anak anggota DPD RI.
Saat dikonfirmasi ke Polda Metro Jaya, hal ini belum dibenarkan. “Saya tidak memperdalam masalah itu karena, kalau penyidik lebih kepada hal-hal yang terkait masalah kronologis kejadian,” ujar Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Fahri Siregar, Kamis (14/11).
Diketahui, tuduhan ini salah satunya diketahui muncul di akun Twitter @nitaalutfi. Akun tersebut menganggap kasus ini cacat hukum karena DH anak dari pejabat.
Namun, Fahri menegaskan, dalam menangani kasus ini, penyidik tak akan melihat latar belakang orang tua pelaku.
BACA JUGA: Ahok Mau Jadi Bos BUMN, Novel 212 Bilang Begini
"Siapa orangtuanya, kan kami tidak memperdalam masalah itu. Yang kami dalami justru bagaimana kronologis kejadian itu terjadi," tegas Fahri. (cuy/jpnn)
Sejumlah pertanyaan muncul usai polisi memutuskan untuk tak menahan DH, sopir mobil Toyota Camry yang menabrak mati dua pengguna skuter listrik GrabWheels. Muncul dugaan pelaku adalah anak dari seorang pejabat.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Skuter Listrik Honda eActiva Siap Menyapa Publik Pada Akhir November
- AHM Meluncurkan Motor Listrik Icon e: & CUV e:, Desain Futuristik, Sebegini Harganya
- Yamaha Selesaikan Tes Motor Listrik E01 dan Neos, Bersiap Jual di Indonesia?
- Charged Indonesia Merilis Skuter Listrik Rimau S di IMHAX 2024, Ini Bedanya
- Bridgestone Tebar Promo Menarik di GIIAS 2024, Jangan Sampai Kehabisan
- Honda EM1 e Sudah Terdistribusi Sebanyak 200 Unit Per Bulan