Polisi Tangkap 4 Pelaku Illegal Drilling di Muaro Jambi
jpnn.com - JAMBI - Praktik penambangan minyak tanpa izin atau illegal drilling masih terjadi di Jambi.
Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jambi menangkap empat terduga pelaku illegal drilling di Desa Bukit Subur, Kecamatan Bahar Selatan, Kabupaten Muaro Jambi.
Keempat pelaku SE ( 31) warga Mestong, RO (37) warga Bahar selatan, DS (51) Bahar Selatan dan ES (26) warga Penukal Utara.
Kabid Humas Polda Jambi Kombes Mulia Prianto di Jambi, Kamis, mengatakan penangkapan tersebut dilakukan saat tim mendapatkan informasi dari masyarakat adanya dugaan kegiatan penambangan minyak tanpa izin di Desa Bukit Subur pada Selasa (7/3).
"Setelah mendapatkan informasi tersebut, tim langsung bergerak menuju lokasi dan didapatkan terduga pelaku illegal drilling terdiri dari empat orang," kata dia di Jambi, Kamis (9/3).
Selanjutnya, para pelaku dan alat yang digunakan serta hasil dari kegiatan penambangan minyak tanpa izin tersebut dibawa ke Polda Jambi untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kanit I Subdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Jambi Kompol Indar Wahyu Dwi Septiawan mengatakan empat orang yang diamankan tersebut berperan sebagai pemolot.
Para pelaku, kata Indar, sistemnya melakukan penampungan terhadap minyak ilegal tersebut. Ketika ada yang datang baru mereka menjual minyak ilegal itu.
Praktik penambangan minyak tanpa izin atau illegal drilling masih terjadi di Jambi. Polisi tangkap 4 terduga pelaku.
- Pilkada Landak 2024: Tim Paslon Karolin – Erani Laporkan Oknum Polres Landak ke Polda Kalbar
- Minta Polisi Cek HP Pegawai Komdigi Pelindung Situs Judi Online, Sahroni: Bongkar Jaringannya!
- Polisi Tangkap Pemuda Penyekap sekaligus Perudapaksa Gadis 11 Hari
- 5 Berita Terpopuler: Kasus Guru Supriyani Berujung Pahit, 6 Polisi Diperiksa Propam, Begini Penjelasannya
- Polisi Tangkap Buronan Asal Bima NTB
- Pejabat Kementerian Komdigi Terlibat Judi Online, Meutya Hafid Bilang Begini, Tegas