Polisi Tangkap Pengeroyok Bu Lurah Cipete Utara, Pelakunya 2 Wanita
jpnn.com, JAKARTA - Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menangkap dua wanita yang mengeroyok Lurah Cipete Utara Nurcahya pada 21 November 2020 lalu.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budi Sartono mengatakan, kedua pelaku pengeroyokoan tersebut berinisial RQ dan PKM.
"TKP (tempat kejadian perkara, red) ada di Waroeng Brothers di Cipete Utara. Kejadiannya bulan November," ujar Budi di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Selasa (15/12).
Selanjutnya, anak buah Budi menangkap RQ di rumahnya di Kemang pada 22 November 2020. Adapun PKM ditangkap di daerah Kebagusan, Jakarta Selatan pada 14 Desember 2020.
"Setelah kejadian kami tangkap satu pelaku, dan kemarin kami telah tangkap pelaku lainnya," tutur Budi.
Insiden pengeroyokan tersebut bermula saat Nurcahya beserta jajarannya melakukan operasi penertiban protokol kesehatan di wilayahnya pada 21 November 2020 dini hari.
Saat tiba di Waroeng Brothers, Nurcahnya melihat kafe dan resto itu masih ramai oleh para pengunjung yang tidak menerapkan protokol kesehatan.
Nurcahya pun mengimbau para pengunjung Waroeng Brothers menaati protokol kesehatan. Namun, imbauan Bu Lurah itu membuat kedua pelaku tak berkenan dan meluapkan emosi mereka.
Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menangkap dua wanita pelaku perngeroyokan terhadap Lurah Cipete Utara Nurcahya yang terjadi pada 21 November 2020 lalu.
- Masalah di Kasus Guru Supriyani Diungkap Susno Duadji, Oalah
- Sepakat Damai, Simak Kalimat Guru Honorer Supriyani & Aipda Wibowo Hasyim
- Guru Honorer Supriyani dan Orang Tua Korban Berdamai, Lihat
- Oknum Polisi Pembunuh Warga di Cilegon Tersangka, Sahroni: PTDH Sekalian
- Detik-Detik Istri Tewas Dianiaya Suami, Keji
- Kasus Guru Honorer Supriyani, Susno Duadji dan Reza Indragiri Bakal Jadi Saksi Ahli