Polisi Tembak Penculik Murid SD
4 Jam Dibekuk Setelah Minta Tebusan Rp500 Juta
Kamis, 17 Desember 2009 – 10:44 WIB
"Utang saya sekitar Rp200 juta. Saya khilaf, makanya penculikan itu kami lakukan," kata A Hui, di Mapoltabes Barelang.
Ia mengaku menyesali perbuatannya tega menculik Gerlin yang sangat dekat dengannya jika berlibur ke Batam. Karena desakan ekonomi itulah, A Hui langsung menghubungi tersangka Jeremi Sinaga yang telah dikenalnya sejak setahun lalu.
Untuk memuluskan aksi mereka, Jeremi lalu mengajak temannya Hendra. Menurut rencana kata dia, setelah mendapatkan uang tebusan tersebut. Hendra mengatakan, ia dijanjikan imbalan uang Rp150 juta sedangkan Jeremi mendapat Rp100 juta dari Rp500 juta yang diminta dari orang tua korban.
"Kalau sukses dapat uang tebusan, kami dijanjikan mendapat Rp250 juta," ujar Jeremi yang ternyata seorang supir taksi di Mapoltabes.(d)
BATAM- Drama penculikan siswi kelas enam SD Theodore, Jodoh bernama Gerlin (12), berakhir setelah polisi menembak dua penculik dan menangkap otak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang