Polisi Tembak Polisi Terjadi di Lampung Tengah, Mabes Polri Langsung Ungkap Motifnya

jpnn.com, JAKARTA - Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo angkat bicara soal kasus polisi tembak polisi yang terjadi di Lampung Tengah.
Dia menyatakan kasus itu sudah ditangani Polres Lampung Selatan.
"Sudah ditangani Polres Lampung Selatan. Yang bersangkutan sudah ditetapkan sebagai tersangka," kata Dedi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/9).
Dia menyebutkan motif pembunuhan itu ialah dendam lantaran pelaku sering dihina oleh korban.
"Sakit hati sehingga yang bersangkutan melakukan penembakan terhadap anggota tersebut. Itu sudah diproses," ujarnya.
Sebelumnya, peristiwa berdarah polisi tembak polisi kembali terjadi di Lampung Tengah.
Korban bernama Aipda A. Karnain, anggota Polsek Waypengubuan, Polres Lampung Tengah.
Aipda Karnain tewas ditembak rekannya Aipda RH di depan rumahnya di Kelurahan Bandarjaya Barat, Kecamatan Terbanggibesar, Lampung Tengah.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyatakan motif kasus pembunuhan polisi tembak polisi di Lampung adalah dendam.
- Rebutan Tanah Warisan, Adik Bunuh Kakak Kandung
- Bea Cukai Tindak Rokok Ilegal Senilai Rp 5,4 Miliar di Lampung hingga Awal Februari 2025
- Pembunuh Sadis di Dumai Ditangkap Beberapa Jam setelah Kejadian, Ini Motifnya
- Ibu Dibunuh Anak Kandung Pakai Senjata Tajam di Semarang
- Alif Rencanakan Pembunuhan Sang Pacar Seminggu Sebelumnya, Begini Pengakuannya
- Terungkap, Pelaku Pembunuhan Sadis Pegawai Salon di Sukamenak Bandung