Polisi Terkesan Lamban, Komnas PA Kumpulkan Data di Pelecehan Anak di Sidoarjo

Polisi Terkesan Lamban, Komnas PA Kumpulkan Data di Pelecehan Anak di Sidoarjo
Ilustrasi. FOTO: dok

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Komnas Perlindungan Anak (PA), Arist Merdeka Sirait turut prihatin atas kasus pelecehan seksual anak SD yang menimpa beberapa murid SD Anugerah School Sidoarjo. Pelecehan tersebut diduga dilakukan oleh seorang office boy (OB) sekolah. Saat ini kasus tersebut tengah dipantau oleh tim Komnas PA.

"Sedang dikoordinasikan oleh tim reaksi cepat kami di sana dan kami terus pantau perkembangan kasus ini," ujar Arist saat dihubungi JPNN.com, Senin (13/7).

Sementara terkait sikap polisi yang dinilai lamban merespon kasus tersebut, Arist enggan berspekulasi lebih jauh. Untuk membuktikan hal tersebut, pihaknya saat ini terus berkoordinasi dengan tim di Sidoarjo untuk mengumpulkan fakta-fakta di lapangan.

Meski demikian, Arist tegaskan bahwa pihaknya akan mendukung dan mengawal setiap kasus pelecehan yang menimpa anak-anak Indonesia.

"Inilah yang perlu dikoordinasikan secara cepat oleh tim kami untuk mengumpulkan fakta-fakta dan data-data di lapangan dulu. Pokoknya, apapun yang jadi kendala masalah ini kami akan terus support," tegas pria berambut ikal ini. (chi/jpnn)

JAKARTA - Ketua Komnas Perlindungan Anak (PA), Arist Merdeka Sirait turut prihatin atas kasus pelecehan seksual anak SD yang menimpa beberapa murid


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News