Polisi Terus Buru Sisa Tahanan Polres Malang yang Kabur
Menurutnya, pengejaran terhadap tahanan kabur itu terus dilakukan. tentunya, dengan mendeteksi kemungkinan lokasi tujuan kaburnya tahanan. ”Tentu dipastikan ke mana mereka, dilihat dari keluarga dan sebagainya,” ujarnya.
Yang pasti, nantinya perlu untuk dilakukan evaluasi terkait kekuatan dari rutan tersebut. Serta, mendeteksi bagaimana cara memasukkan gergaji ke dalam rutan. ”Setelahnya tentu dilakukan perkuatan,” paparnya.
Dia mengatakan, setelah diketahui hasil evaluasinya, maka diharapkan kejadian serupa tidak terjadi. ”Yang pasti semua sedang dilakukan. Utamanya, tahanan kabur bisa segera tertangkap,” jelasnya.
Dari 17 tahanan yang kini dalam pengejara yakni, Khusnul Muhajar, Bendot, Rusdi Adi, Slamet, Toni Aji, Fahrul Agus, Suyadi, M. Nawir, Iwan Junaidi, Ahmad Naimul, Karisma, Adi Mustofa, Faris dan Ali.
Sebelumnya, kejadian tujuh tahanan kabur di Dittipid Narkoba. Tujuh tahanan kabur itu dengan membobol tembok di kamar mandi menggunakan sebuah batang besi. Selama dua bulan tujuh tahanan itu menggerus tembok tahanan.
Setelah hanya seminggu, lima tahanan tertangkap, satu tahanan menyerahkan diri dan satu tahanan meninggal dunia karena melawan saat coba ditangkap. Rutan Dittipid Narkoba juga diperkuat pasca kejadian tersebut. (idr)
Polisi masih terus memburu tahanan yang berhasil kabur dari rutan Polres Malang, Rabu (19/4) lalu.
Redaktur & Reporter : Budi
- Ini Identitas 7 Tahanan Kabur dari Rutan Salemba
- Lagi Diperiksa Polisi, 2 Tahanan Malah Kabur dari Polsek, Satu Orang Ditangkap
- Pengendara Motor di Batu Ditembak OTK, Proyektil Masih Bersarang dalam Tubuh Korban
- Tahanan Kabur yang Melompat ke Sungai di Rokan Hulu Berhasil Ditangkap Kembali
- Tahanan Kabur Loncat ke Sungai di Rokan Hulu Menyerahkan Diri
- Tahanan Kabur di Rohul Ditangkap Lagi Setelah 3 Hari Bersembunyi