Polisi Terus Mendalami Kasus Penyuntikan Vaksin Kosong ke Siswa

jpnn.com, MEDAN - Jajaran Polda Sumatera Utara memeriksa tenaga kesehatan yang diduga menyuntikkan vaksin kosong kepada seorang siswa SD di Medan, Sumut.
Sebelumnya, video dugaan penyuntikan vaksin kosong ke siswa SD itu viral di media sosial.
"Polda Sumut merespons cepat dan mendalami rekaman video yang viral serta memeriksa pihak-pihak terkait," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi dalam keterangan tertulis, Jumat (21/1).
Hadi menyebutkan, saat ini Polda Sumut tengah memeriksa vaksinator G dan petugas aplus yakni W.
Keduanya, merupakan tenaga kesehatan di Rumah Sakit (RS) Delima Martubung.
Polisi juga akan terus mendalami dengan meminta keterangan saksi ahli.
"Untuk barang bukti rekaman video, spuit serta daftar vaksinasi sudah kami sita,” katanya.
Dia mengatakan sampel darah korban juga akan dilakukan pengujian ke BPOM Medan.
Polisi masih terus mendalami kasus penyuntikan vaksin kosong ke siswa di Medan. Kasus ini viral di media sosial.
- Begini Kronologi dan Motif Sekuriti Tikam Polisi hingga 2 Orang Tewas di Rohil
- Pelaku Penikaman Polisi di Pos Kompleks BMH Bagansiapiapi Ditangkap
- Heboh Penikaman di Karaoke See You Rohil, 2 Orang Tewas, Satunya Polisi
- Kapolri Instruksikan Antisipasi Kejahatan di Stasiun untuk Mudik Lebih Aman
- Remaja Pelaku Pencabulan 16 Anak di Pinrang Diringkus Polisi
- H-3 Lebaran, Volume Kendaraan di GT Cileunyi Bandung Meningkat Drastis