Polisi Tetapkan Oknum Ustaz jadi Tersangka Penganiayaan Santri di Trenggalek
jpnn.com - TRENGGALEK - Polres Trenggalek, Jawa Timur, menetapkan oknum ustaz magang sebagai tersangka kasus penganiayaan terhadap santri di salah satu pondok pesantren di Trenggalek.
Penetapan status tersangka ini cepat dilakukan setelah polisi menemukan dua alat bukti tindak pidana dilakukan MDP kepada kedua santri, inisial GD (14) dan LM (15).
“Ya, hasil gelar perkara, Saudara MDP kami tetapkan sebagai tersangka,” kata Kasat Reskrim Polres Trenggalek Iptu Agus Salim di Trenggalek, Rabu (25/1).
Dia menambahkan MDP juga sudah mengakui semua perbuatannya.
Hanya saja, Agus mengakui, untuk proses hukum pihaknya sangat berhati-hati dan menerapkan pendekatan Undang-Undang Perlindungan Anak.
Hal ini mengingat pelaku dan korban sama-sama masih di bawah umur.
Dari keterangan pihak ponpes, kata Agus, MDP merupakan ustaz dari pesantren di Ponorogo yang tengah menjalani masa pengabdian di Trenggalek selama setahun.
"Pelaku ini menjalani pengabdiannya sejak 2022, sebetulnya sudah hampir selesai," jelasnya.
Polisi menetapkan oknum ustaz sebagai tersangka penganiayaan terhadap santri di salah satu pondok pesantren di Trenggalek, Jawa Timur.
- Kasus Kredit Fiktif Rp 55 Miliar Bank BUMN di Sulsel, Polisi Beri Info Begini
- Oknum Anggota DPRD Singkawang Tersangka Kasus Asusila Ditangkap Polisi
- Pilkada Landak 2024: Tim Paslon Karolin – Erani Laporkan Oknum Polres Landak ke Polda Kalbar
- Minta Polisi Cek HP Pegawai Komdigi Pelindung Situs Judi Online, Sahroni: Bongkar Jaringannya!
- Polisi Tangkap Pemuda Penyekap sekaligus Perudapaksa Gadis 11 Hari
- 5 Berita Terpopuler: Kasus Guru Supriyani Berujung Pahit, 6 Polisi Diperiksa Propam, Begini Penjelasannya