Polisi Tetapkan Sopir Bus Tersangka Kecelakaan yang Menewaskan Pedagang di Kediri

jpnn.com, KEDIRI - Polres Kediri Kota menetapkan sopir bus Harapan Jaya, MA (59), asal Desa Purwodadi, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, yang terlibat kecelakaan maut di simpang empat baruna, hingga korban meninggal dunia.
Kasat Lantas Polres Kediri Kota AKP Afandy Dwi Takdir mengatakan pihaknya telah melakukan gelar perkara terkait dengan kecelakaan yang menyebabkan seorang pedagang asongan meninggal dunia tersebut.
Dari hasil gelar perkara, polisi mendapatkan alat bukti yang cukup untuk menetapkan status tersangka kepada yang bersangkutan.
“Kami telah melakukan gelar perkara dan yang bersangkutan terbukti bersalah dan statusnya dinaikkan menjadi tersangka," katanya di Kediri, Rabu.
Sementara korban adalah seorang pedagang asongan yakni Alfin Setiawan (24), warga Lingkungan Tirtoudan, Kelurahan Tosaren, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri.
Dalam kasus tersebut, tersangka dijerat dengan Pasal 310 ayat 4 Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara. Saat ini, dia juga sudah ditahan di Mapolres Kediri Kota terkait dengan kasus yang menjeratnya.
"Yang bersangkutan dianggap lalai dalam berkendara yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain," kata dia.
Polisi juga telah menyita sejumlah barang bukti di antaranya bus dengan nomor polisi AG 7635 US yang saat itu disopiri tersangka. Bus tersebut telah diamankan di area parkir Dinas Perhubungan Kota Kediri, di Terminal Tamanan, Kediri. Polisi juga sudah olah tempat kejadian perkara (TKP) sesaat setelah kejadian itu terjadi.
Polres Kediri Kota menetapkan seorang sopir bus sebagai tersangka kasus kecelakaan maut.
- PT NWR Salurkan Rp 314 Juta untuk Ahli Waris Korban Kecelakaan Maut di Sungai Segati
- Isuzu Kembali Gelar Mudik Gratis 2025, Kuota Lebih Banyak, Begini Cara Daftarnya
- Pasutri Kecelakaan di Jalan Brigjen Sudiarto Semarang, Sulistyaningsih Meninggal Dunia
- Kecelakaan Mengerikan Terjadi di Cianjur, Innalillahi
- Kecelakaan di Jembatan Sungai Segati Renggut 14 Nyawa, 1 Korban Belum Ditemukan
- Terpental dari Motor Akibat Jalan Berlubang, Remaja 16 Tahun di Semarang Meninggal