Polisi: Tujuh Korban Meninggal Dunia
jpnn.com - JAKARTA -- Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya mencatat sebanyak tujuh korban meninggal dunia akibat kecelakaan Commuter Line dengan truk tanki BBM, di Bintaro Permai III, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (9/12).
"Tujuh meninggal dunia, dan luka-luka sebanyak 20 orang," kata Kabid Humas Polda Kombes Rikwanto, Senin (9/12).
Informasi yang dihimpun korban yang luka parah langsung dilarikan ke rumah sakit Sunyoto. Beberapa korban sebelumnya diberikan bantuan pertama oleh petugas kesehatan di SDN Bintaro 6 Petang, tak jauh dari lokasi.
Menurut Reza (24) salah seorang saksi, ketika terjadi tabrakan mobil tanki langsung meledak. "Apinya langsung membesar," ujarnya di lokasi kepada wartawan.
Hanya saja, ia tak tahu berapa jumlah korban akibat kecelakaan Commuter Line dari arah Stasiun Serpong menuju Tanah Abang di perlintasan Bintaro Permai itu.
"Kereta dari arah Serpong menuju Kebayoran Lama. Mobil tanki dari arah Tanah Kusir. Pintu (perlintasan) sudah ditutup dan kereta sudah kencang banget," ungkap Reza.
Ia mengaku melihat ada beberapa penumpang di gerbong depan yang melompat. "Kalau gerbong belakang, saya bantu pecahkan kaca," ujarnya. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya mencatat sebanyak tujuh korban meninggal dunia akibat kecelakaan Commuter Line dengan truk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS