Polisi Uji DNA Jenazah Kelompok Denpasar
Selasa, 20 Maret 2012 – 15:29 WIB
Seperti diberitakan sebelumnya polisi mengklaim menembak mati lima warga ini karena melakukan perlawanan saat hendak ditangkap di dua lokasi berbeda di Denpasar Bali, Minggu malam. Dugaannya mereka hendak melakukan perampokan di sebuah jasa penukaran uang (money changer) dan toko emas.
Baca Juga:
Perampokan ini merupakan bentuk pengumpulan dana untuk aksi terorisme yang diyakini polisi telah direncanakan. Dari penangkapan ini polisi menyita dua pucuk senjata api jenis FN bersama magazene dan puluhan butir peluru. (zul/jpnn)
JAKARTA — Tim dokter kepolisian mulai menguji DNA lima anggota kelompok Denpasar yang ditembak mati oleh polisi, Minggu (18/3) malam. Ini dilakukan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tidak Seluruh Honorer Lulus PPPK 2024, Sudah Diantisipasi, 3 Alasannya
- PWNU Jateng Sebut Pilkada Membuktikan Kedewasaan Politik Warga
- 5 Berita Terpopuler: Kenaikan Gaji Guru Honorer Bikin Penasaran, PNS dan PPPK Makin Makmur, Kontroversi Muncul
- Pererat Hubungan Antar-Negara, Perpustakaan Soekarno Garden Bakal Dibangun di Uzbekistan
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang