Polisi Ungkap Begal yang Tewas Ditembak
jpnn.com, REJANG LEBONG - Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan mengatakan pelaku begal yang tewas ditembak petugas Sabtu siang (21/5) merupakan residivis dan sudah beberapa kali masuk penjara.
Begal kendaraan bermotor tersebut terpaksa dilumpuhkan petugas Polsek Sindang Kelingi yang akan menangkapnya dengan timah panas karena melakukan perlawanan dengan menggunakan senjata tajam jenis pisau.
"Terduga pelaku ini merupakan residivis kasus pencurian dengan kekerasan (curas) dan kasus pencurian dengan pemberatan (curat). Yang bersangkutan ini sudah enam kali masuk lapas di Bengkulu," kata AKBP Tonny Kurniawan di Rejang Lebong, Minggu.
Dia menjelaskan pelaku ini sebelumnya tidak diketahui identitasnya karena tidak memiliki KTP maupun tanda pengenal lainnya sehingga setelah dilumpuhkan dan dirawat di rumah sakit hingga beberapa jam setelah meninggal dunia diberi label Mr.X.
Identitas pelaku baru diketahui setelah Sabtu (21/5) malam ada pihak keluarganya yang datang ke kamar mayat RSUD Curup guna melihatnya.
Terduga pelaku ini, kata dia, diketahui adalah AS alias Andi Oleng (35), pengangguran yang bertempat tinggal di Gang A Manaf, Kelurahan Talang Benih, Kecamatan Curup.
"Penyerahan jenazah terduga pelaku tindak pidana curas kepada pihak keluarganya di Kelurahan Talang Benih, Kecamatan Curup, Kabupaten Rejang Lebong sudah dilaksanakan pada Minggu (22/5) dini hari sekitar pukul 00.40 WIB," terangnya.
Sebelumnya petugas Polsek Sindang Kelingi, Polres Rejang Lebong terpaksa menembak terduga pelaku begal sepeda motor merek Honda Beat BD-2291-KR milik Syafrudin (65) warga Kelurahan Talang Rimbo Lama, Kecamatan Curup Tengah yang terjadi Sabtu (21/5) pada pukul 14.00 WIB di Desa Lubuk Ubar, Kecamatan Curup Selatan, Kabupaten Rejang Lebong.
Identitas pelaku begal yang tewas ditembak polisi akhirnya terungkap. Sepak terjangnya di dunia kejahatan cukup mengerikan.
- Terjadi Lagi, Bentrokan Ojol vs Opang di Bandung, Massa Diduga Bakar Pangkalan Ojek
- 18 Polisi Terduga Pemeras Penonton DWP Mencoreng Institusi, Kompolnas Minta Polri Tegas
- 5 Berita Terpopuler: Ada Tuntutan Pemecatan, Honorer Non-Database BKN Minta Kesempatan Kedua
- Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Seorang Janda di Lampung Selatan, Ternyata
- Propam Polri Amankan Belasan Polisi Terduga Pemeras di DWP
- Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan Hari Ini