Polisi Unjuk Kekuatan Jadi Penyebab Bentrok
Rabu, 28 Maret 2012 – 12:05 WIB
JAKARTA -- Indonesia Police Watch (IPW) merasa aneh, kenapa polisi begitu represif dan arogan hingga tidak mematuhi Hak Asasi Manusia (HAM) dalam menangani aksi demontrasi mahasiswa di Gambir, Jakarta, Selasa (27/3) lalu. "IPW berkesimpulan polisi sengaja hendak show of force di depan Markas Kostrad," tegasnya.
"Dari hasil evaluasi terhadap konflik di Gambir, IPW berkesimpulan bahwa sikap arogan dan represif tersebut sengaja ditunjukkan Polri untuk show of force (unjuk kekuatan) di depan markas Kostrad," kata Ketua Presidium IPW, Neta Saputra Pane, Rabu (28/3) di Jakarta.
Baca Juga:
Sebab, kata Neta, sejumlah aksi demo di Jalan Merdeka Barat tidak ditindak polisi, bahkan massa dibiarkan merangsek hingga ke depan istana. Tapi, tanya dia, kenapa aksi demo di Jalan Merdeka Timur yang berada di depan Markas Kostrad ditindak polisi dengan represhif, bahkan diprovokasi polisi hingga mahasiswa bertindak anarkis.
Baca Juga:
JAKARTA -- Indonesia Police Watch (IPW) merasa aneh, kenapa polisi begitu represif dan arogan hingga tidak mematuhi Hak Asasi Manusia (HAM) dalam
BERITA TERKAIT
- Satgas Damai Cartenz Mengedepankan Soft Approach Membebaskan Pilot Susi Air
- Jokowi Terima Kunjungan SBY di Istana Merdeka
- Pilot Susi Air Akhirnya Dibebaskan KKB Setelah Disandera Setahun Lebih
- Hari Tani Ditunggangi Kepentingan Elite, Masyarakat Jenuh Disuguhi Kegaduhan Kelompok Ini
- Ini Pemenang [RE]Power Hackathon, Kompetisi Kebijakan Energi Bersih Pertama di RI
- Halili Hasan: Indonesia Hadapi Tantangan Serius Soal Moralitas Penyelenggara Negara