Politik Pasca-2014 Masih Dipengaruhi Cikeas
Senin, 13 Juni 2011 – 00:13 WIB
JAKARTA - Meski Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah menegaskan bahwa dirinya, istri ataupun anak tak akan maju pada Pemilihan Presiden 2014 mendatang, namun SBY dipastikan masih akan berpengaruh pada format politik Indonesia pasca-2014. Posisi SBY yang memegang kendali Partai Demokrat (PD), jelas akan berpengaruh pada jagad politik nasional.
Pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI), Andrinof Chaniago, menyatakan, cara pandang masyarakat luas terhadap SBY diperkirakan tidak akan banyak berubah. Menurut Andrinof, meski PD tengah dihantam dengan beragam isu namun selagi SBY berperan di publik maka ketua Dewan Pembina PD itu masih punya dukungan luas.
Baca Juga:
"Dan yang harus diingat, Demokrat adalah partai keluarga. Urusan bisa diselesaikan di ruang kerja di Cikeas. Jadi jangan salah dengan Demokrat, ini didirikan oleh keluarga yang mengajak orang lain untuk meramaikan," ujar Andrinof dalam diskusi Publik bertema Tantangan “Tantangan Politik Indonesia Pasca-2014" di Jakarta, Minggu (12/6).
Namun soal seberapa kuat dukungan publik terhadap SBY, Andrinof mengatakan bahwa hal itu juga akan tergantung pada kebijakan-kebijakan SBY dalam menjalankan roda pemerintahan. Jika Pemerintahan SBY saat ini berhasil, lanjut Andrinof, tentu masyarakat akan memberikan dukungan dan tidak mudah dirayu dengan paradigma tandingan.
JAKARTA - Meski Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah menegaskan bahwa dirinya, istri ataupun anak tak akan maju pada Pemilihan Presiden
BERITA TERKAIT
- Sopir Truk Kecelakaan Tol Pandaan-Malang Ditetapkan Tersangka
- BKN Minta Admin SSCASSN Buka Inbox, Segera Umumkan Hasil Seleksi PPPK Tahap 1
- Pemberedelan Pameran Lukisan Pernah Bikin Yos Suprapto Kaya Raya, Begini Ceritanya
- Cuaca Hari Ini, Sebagian Wilayah Besar di Indonesia Berpotensi Hujan & Angin Kencang
- Banyak Laporan Pemda Masuk ke BKN, Pemeringkatan PPPK 2024 Tahap 1 Berubah, Ruwet!
- Ingat Janji Pemerintah, Saleh: Jangan Ada PHK di Sritex