Politikus Gerindra: Jonan Jangan Hanya Blusukan

Politikus Gerindra: Jonan Jangan Hanya Blusukan
Menhub Ignasius Jonan. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi V DPR Moh. Nizar Zahro mengatakan, amburadulnya izin terbang sejumlah maskapai pesawat terbang pasca insiden jatuhnya pesawat AirAsia, membuktikan lalainya Kementerian Perhubungan dlam menjalankan tugasnya.

Ini terbukti dengan batalnya sejumlah rute penerbangan maskapai Citilink Jakarta-Medan tanggal 7-10 Januari 2015, kemudian rute Medan-Jakarta pada Rabu (7/1), yang membuat penumpang mengamuk karena mereka sudah membeli tiket namun tidak mendapat pemberitahuan pembatalan sejak awal.

Terungkapnya borok sistem pelayanan navigasi penerbangan domestik ini terjadi pasca jatuhnya AirAsia, yang belakangan diketahui tidak memiliki izin mengudara pada hari Minggu naas, 28 Desember 2014 lalu.

"Dengan adanya kejadian Airasia (tidak punya izin terbang) membuktikan rute slot penerbangan ada yang salah. Kesalahan itu sebetulnya sudah lama terjadi sehingga dengan kejadian itu Kemenhub terlambat mereview ulang semua perizinan terbang," kata Nizar saat dihubungi, Kamis (8/1).

Karena itu politikus Gerindra ini meminta Menteri Perhubungan Ignatius Jonan, mereview ulang mana saja izin-izin maskapai yang tidak sesuai dengan yang dikeluarkan kementeriannya. Administrasi penerbangan harus dipastikan valid dan keselamatan penumpang harus diutamakan.

"Jangan blusukan fisik saja yang dia lakukan, tapi yang menjadi tugas kemenhub sesuai undang-undang harus dilakukan, yaitu memberikan ijin. Ini harus diakui dan diperbaiki Menhub. Jangan blusukan secara fisik saja, administrasi harus direview. Jangan sudah kecelakaan baru direview ulang," tegasnya.

Dia juga mengingatkan bahwa semua izin slot penerbangan yang diterbitkan oleh kemenhub tidak boleh hanya disimpan kemenhub dengan maskapai, tapi harus disosialisasikan kepada seluruh pihak terkait, baik Angkasa Pura hingga AirNav.(fat/jpnn)

 


JAKARTA - Anggota Komisi V DPR Moh. Nizar Zahro mengatakan, amburadulnya izin terbang sejumlah maskapai pesawat terbang pasca insiden jatuhnya pesawat


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News