Politikus Gerindra Kesal Spanduk Kampanyenya Dirusak Orang
jpnn.com, SURABAYA - Wakil Ketua DPRD Surabaya Aden Darmawan sudah beberapa kali mendapati alat peraga kampanyenya dirusak. Namun, baru kali ini dia tahu siapa pelakunya. Dia pun akhirnya mengadukannya kepada polisi.
''Saya dilapori warga. Ini langsung meluncur ke Sawunggaling,'' kata politikus Gerindra itu kepada Jawa Pos.
Sebelumnya, Aden juga mendapat laporan bahwa spanduk miliknya di Banyu Urip hilang. Namun, dia tidak tahu siapa pelakunya.
Sesampai di lokasi, Aden mendapati sejumlah banner miliknya yang dipasang di warung-warung hilang. Ada satu banner yang diselamatkan warga, tetapi sudah sobek.
Sutrisno, ketua RT 5, RW 7, Kelurahan Sawunggaling, Kecamatan Wonokromo, tahu siapa pelakunya.
Dia mendapati tetangga satu RW-nya yang merusak APK milik Aden. Beberapa dirampas.
''Saya tanya baik-baik. Tapi, dia malah mengancam. Lapo kon, ojok melok-melok (Apa kamu, jangan ikut campur),'' ujar Sutrisno menirukan ucapan tetangganya itu.
Kejadian itu berlangsung pukul 13.30. Pelaku merusak banner tersebut seorang diri. Sutrisno yang masih memakai sarung tidak mau meladeni tantangan pelaku.
Alat peraga kampanye berupa spanduk milik politikus Gerindra dirusak di beberapa tempat.
- Ini Alasan KPU Memperbolehkan Gambar Prabowo di APK Calon Kada
- APK Paslon Kustini-Sukamto Diduga Dirusak, Begini Sikap Bawaslu Sleman.
- APK Cawalkot di Pemakaman, Bawaslu Turun Tangan
- Tim Hukum Minta Bawaslu Gerak Cepat Ungkap Pelaku Perusakan Baliho RIDO
- Bawaslu Batu Masih Tunggu Laporan Soal Perusakan APK Pilkada
- Bawaslu Purworejo Tertibkan Ribuan Alat Peraga Kampanye yang Melanggar Aturan