Politikus Golkar: Asumsi Pertumbuhan Ekonomi 2016 Realistis
jpnn.com - JAKARTA - Asumsi makro untuk Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2016 telah disepakati. Di antaranya adalah tingkat pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3 persen dan inflasi 4,7 persen.
Politikus Golkar M Misbakhun menilai asumsi yang ditetapkan pemerintah bersama Komisi XI DPR itu cukup realistis. Dia optimistis bahwa pemerintah bisa mencapainya.
"Ini menunjukkan bahwa kita ingin target pertumbuhan 2016 lebih realistis. Angka 5,3 itu masih optimis karena diperkirakan ekonomi di angka 4,7-5 persen," kata Misbakhun dalam diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (26/9).
Angka asumsi pertumbuhan tersebut diharapkan bisa menumbuhkan optimisme pemerintah untuk membangun sektor ekonomi. Selain itu, diharapkan dapat memberi sinyal positif kepada pasar dan juga pelaku bisnis.
Namun, untuk mencapai target tersebut pemerintah tentunya harus menjalankan sejumlah kebijakan. Terutama kebijakan yang memberi intensi pada pelaku usaha sektor riil.
"Kita harus beri insentif pada pelaku usaha sektor riil. Harus ada relaksasi, insentif, tarif pajak yang tidak terlalu mencekik," pungkas anggota Komisi XI DPR ini. (dil/jpnn)
JAKARTA - Asumsi makro untuk Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2016 telah disepakati. Di antaranya adalah tingkat pertumbuhan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pertamina Dorong Kolaborasi Nasional dan Global Turunkan Emisi Metana di Indonesia
- Pertamina Paparkan Keunggulan Desa Energi Berdikari di COP 29 Azerbaijan
- Pemerintah Terus Mendorong KUR yang Hampir 10 Tahun Berjalan untuk Usaha Produktif
- Program Disabilitas Tanpa Batas Bikin PNM Berjaya di BBMA 2024
- INDEF Menyoroti Rencana Kenaikan PPN & Makan Bergizi Gratis, Mengkhawatirkan
- BTN Luncurkan Debit Card BTN Prospera