Politikus Golkar Imbau Pimpinan Ponpes Waspada Narkoba
jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Andika Hazrumy mengingatkan kepada para pimpinan pondok pesantren di Banten, mewaspadai peredaran narkoba di lingkungan masing-masing. Ini terkait dengan pernyataan Kepala BNN Komjen Budi Waseso, bahwa tempat menimba ilmu agama itu mulai disasar bandar dan pengedar barang haram tersebut.
“Saya meminta kepada pimpinan pesantren yang ada di Banten, terus melakukan pengawasan terhadap masuknya narkoba ke pesantren-pesantren. Para santri harus diawasi jangan sampai tempat menuntut ilmu dunia dan akhirat dimasuki narkoba,” kata Andika saat dihubungi di Jakarta, Jumat (18/3).
Politikus Golkar ini mengaku telah membentuk forum yang peduli bahaya narkoba di Banten, yang akan membantu mengawasi peredaran barang haram itu. Bahkan pihaknya berharap ada sinergi dengan BNNP Banten.
“Saya akan meminta izin kerjasama dengan BNNP untuk ikut serta melakukan pemantauan narkoba, bersinergi dengan BNN Provinsi,” kata putra mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah itu.
Di sisi lain, tim yang telah dibentuknya juga menyiapkan sejumlah agenda sosialisasi bahaya nakroba melalui seminar-seminar, baik di sekolah, kampus, karang taruna hingga kelompok masyarakat lain.(fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Oknum Anggota DPRD Lampung Selatan jadi Tersangka Kasus Ijazah Palsu
- Sebelumnya Lahan Kosong, PIK 2 Kini Berkontribusi Besar terhadap PAD Kabupaten Tangerang
- Inspirasi Schools Sidoarjo, Sekolah dengan Zona Udara Bersih, Ruang Kelas Tanpa Polusi
- Seorang Pegawai Bank Diduga Bunuh Diri di Tol Pekanbaru-Dumai, Begini Kronologinya
- Siswa SD di Lombok Timur Hilang Terseret Arus Air Jaringan Irigasi
- 3 Polisi yang Bertugas di Polrestabes Makassar Dipecat, Kombes Ngajib: Kami Lakukan Tindakan Tegas