Politikus Golkar Sarankan Bulog Dibubarkan

jpnn.com - JAKARTA - Mantan Wakil Ketua DPR RI, Priyo Budi Santoso memberikan dua opsi terkait peran Bulog. Opsi pertama ialah mengembalikan peran Bulog seperti era orde baru silam.
Sementara, opsi kedua ialah pembubaran Bulog. Hal itu bisa dilakukan jika pemerintah ternyata tetap tak mau mengembalikan kewenangan Bulog seperti pada zaman orde baru lalu.
“Berdayakan Bulog power full lagi seperti orde baru dan kucurkan anggaran untuk stock sembako sebagai cara mengendalikan harga. Atau, tutup Bulog dan ganti dengan badan urusan sembako rakyat (Buser). Itu lebih konkret," ujar Priyo, Kamis (10/6).
Politikus Partai Golkar itu mencontohkan kegagalan penyerapan beras sebesar empat juta ton. Menurut Priyo, hingga kini penyerapan baru berada di kisaran 750 ribu ton. Priyo menambahkan, pergantian Dirut Bulog tak akan menyelesaikan masalah.
“Mengganti Dirut Bulog hanya sedikit memberi rasa aman secara psikologis. Tapi itu saja tidak cukup tanpa pengembalikan peran Bulog," tegas pria berkaca mata tersebut. (fas/jpnn)
JAKARTA - Mantan Wakil Ketua DPR RI, Priyo Budi Santoso memberikan dua opsi terkait peran Bulog. Opsi pertama ialah mengembalikan peran Bulog seperti
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Resmi Meluncur, Master Bagasi Siap Jembatani Produk Lokal Tembus Pasar Global
- Kenaikan Harga Emas Turut Memengaruhi HPE Konsentrat Tembaga
- Herman Deru Siapkan Bantuan Rp 50 Miliar untuk Pemerataan Pembangunan di Musi Rawas
- Harga Emas Antam Hari Ini, 30 April Turun Tipis, Jadi Sebegini
- Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 Hari Ini Merangkak Naik
- Agung Sedayu Group Salurkan CSR untuk Dukung 11 Program Sosial di Teluknaga