Politikus Ini Optimis Remaja Batam Peduli 4 Pilar
jpnn.com - BATAM - Para remaja antusias mengikuti sosialisasi empat nilai luhur kebangsaan (Pancasila, UUD 45, Bhenika Tunggal Ikal, dan NKRI) oleh anggota DPR/ MPR, Nyat Kadir, di Hotel Pusat Informasi Haji (PIH), Jumat (19/12). Para peserta sosialisasi tersebut merupakan pengurus Osis SLTA se-Kota Batam.
Melihat antusias sekitar 100 peserta sosialisasi tersebut, Nyat yakin dan optimis bahwa hal itu merupakan cerminan sikap remaja atau pemuda Kepri, terutama Batam, peduli terhadap Pancasila, UUD 45, Bhenika Tunggal Ika, dan NKRI.
"Ini merupakan kekuatan penting untuk bangsa dan negara kita," ujar legeslator dari Partai NasDem Dapil Kepri itu.
Secara umum, kata Nyat, kepedulian remaja/pemuda terhadap empat nilai luhur bangsa perlu terus digalakkan. Hasil penelitian menunjukkan, hanya sekitar 35 persen pemuda di tanah air peduli terhadap hal tersebut sehingga dapat dianggap rentan dimasuki paham-paham ekstrim yang tidak sesuai dengan budaya bangsa.
"ISIS, misalnya. Paham mereka jelas sangat bertentangan dengan nilai-nilai luhur bangsa kita, yang terbangun tidak oleh satu agama atau satu paham. Kita ini bangsa yang terdiri dari keberagaman, terikat dengan nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila," ujar Nyat Kadir.
Sejumlah peserta dalam kesempatan itu diminta untuk berbicara apa saja yang diketahui tentang empat nilai luhur bangsa. Semua mampu menggambarkan tentang pemahaman mereka secara baik dan benar, tetapi yang tak kalah pentingnya adalah mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Sesuai dengan rencana, keesokan harinya, Sabtu sore (20/2/2016), Nyat Kadir di Karimun melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) empat nilai luhur bangsa. Baik sosialisasi maupun RDP terkait dengan empat nilai luhur bangsa ini merupakan tugas sebagai anggota MPR. (sta/ray/JPNN)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pj Bupati Mimika Perintahkan Perbaikan Fasilitas RS Waa Banti Tembagapura
- Bupati Mimika Jelaskan Terkait Demo Aliansi Pemuda Amungme soal Perekrutan CPNS
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Dapat Bantuan 500 Kg Ikan Segar
- Muhammad Musa'ad Tegaskan ASN Pelayan Masyarakat, Bukan Bos yang Minta Dilayani
- Romadhan Jadi Tersangka Kecelakaan Speedboat di Sungai Musi, Sebuah Fakta Terungkap