Politikus PAN Ini Pertanyakan Kinerja Pencegahan KPK

jpnn.com - jpnn.com - Operasi tangkap tangan yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak hanya berhasil meringkus penyelenggara negara dan masyarakat. Bahkan, KPK kerap melibas aparat penegak hukum.
Namun, anggota Komisi III DPR Fraksi Partai Amanat Nasional Daeng Muhammad mengatakan, penangkapan itu ternyata tidak membuat pelaku korupsi jera.
"Tapi persoalan yang terjadi itu dilakukan tapi tidak pernah membuat tumbuh rasa jera," kata Daeng saat rapat dengar pendapat Komisi III DPR dengan KPK, Rabu (18/1).
Dia menambahkan, serangkaian tindakan hukum itu belum mampu membuat korupsi hilang. "Jangankan masyarakat dan birokrat, penegak hukum saja tidak jera," kata anak buah Zulkifli Hasan di PAN ini.
Karenanya Daeng mempertanyakan apakah data KPK dalam melakukan pencegahan dan penindakan korupsi itu sudah valid. Sehingga kebijakan yang dilakukan tepat sasaran.
"Coba digali lagi persoalan korupsi yang paling mengakar itu apa sebenarnya," ujar Daeng.
Seperti diketahui, pada 2016 lalu KPK menggelar 17 kali OTT. Alhasil, lebih dari 50 orang dijadikan tersangka.
Mereka terdiri dari aparat penegak hukum, pejabat pemerintah, anggota DPR, DPRD, pengusaha dan lainnya. (boy/jpnn)
Operasi tangkap tangan yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak hanya berhasil meringkus penyelenggara negara dan masyarakat.
Redaktur & Reporter : Boy
- Tulis Surat, Hasto: Makin Lengkap Skenario Menjadikan Saya sebagai Target
- Habiburokhman Pastikan DPR Tetap Minta Masukan Masyarakat dalam Penyusunan RUU KUHAP
- Merasa Fit, Hasto Kristiyanto Tunjukkan Dokumen Perkara di Sidang
- KPK Menggeledah Rumah La Nyalla, Hardjuno: Penegakan Hukum Jangan Jadi Alat Politik
- Ditanya Pemanggilan La Nyalla, KPK: Tunggu Saja
- Ini Respons Bahlil soal Nasib Ridwan Kamil di KPK