Politikus PDIP: Ada Menteri yang Katanya...

jpnn.com - JAKARTA - Pimpinan partai utama pemerintah, PDIP, enggan menyampaikan pandangan terkait dengan hasil reshuffle jilid kedua. Hingga tadi malam, beberapa yang lain juga memilih menonaktifkan telepon selulernya.
Pendapat hanya disampaikan politikus PDIP anggota komisi III Junimart Girsang. Dia mengaku sempat berinteraksi dengan sejumlah sejawatnya di PDIP soal reshuffle. Yaitu, saat acara peringatan peristiwa kerusuhan 27 Juli (Kudatuli) di Kantor DPP PDIP, Jl Diponegoro, Jakarta, kemarin.
’’Di sana kami baca komposisi. Ada seorang menteri yang katanya selama ini bagian dari pelanggaran HAM bisa duduk di sana (kabinet, Red),’’ ujar Junimart di kompleks parlemen, Jakarta, kemarin.
Berbeda dengan PDIP, Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menyambut positif hasil reshuffle. Dia juga gembira atas masuknya kader Golkar Airlangga Hartanto sebagai menteri perindustrian. Bahkan, dia mengaku terkejut karena sejak awal tidak ada komunikasi soal tersebut.
’’Ini kita kaget juga tahu-tahu beliau (Presiden Jokowi) menyampaikan salah satu menterinya dari Partai Golkar,’’ terangnya.
Dia membantah penunjukan Airlangga merupakan bagian dari transaksi masuknya Golkar ke istana. Saat memutuskan gabung pemerintah, Setnov mengklaim tidak ada syarat apa pun.
Respons positif juga ditunjukkan Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan. Terutama, para menteri yang baru masuk diharapkan dapat mengemban tugas dan amanah dengan baik. ’’Jangan kecewakan harapan rakyat. Itu saja,’’ ujar Zulkifli.
Harapan yang sama terutama ditujukan kepada kadernya, Asman Abnur. Anggota DPR dari PAN itu dipilih presiden untuk mengisi posisi menteri PAN-RB menggantikan Yuddy Chrisnandi.
JAKARTA - Pimpinan partai utama pemerintah, PDIP, enggan menyampaikan pandangan terkait dengan hasil reshuffle jilid kedua. Hingga tadi malam, beberapa
- Komite Nasional Perempuan Menyoroti Kinerja Kejaksaan Agung
- Gubernur Bertemu Kepala BKN Bahas Pengangkatan PPPK dan Nasib Honorer
- SE BKN juga Singgung Nasib Pelamar pada 1 Maret 2026 Melampaui Batas Usia Pengangkatan PPPK
- 9 Polisi di Polda Kepri Peras Pengguna Narkoba, Cuma 2 Dipecat, Hmmm
- Terungkap Alur Penyelundupan Senjata Produksi Pindad Oleh Eks TNI AD untuk KKB
- Perempuan Bangsa Berbagi Takjil, Ninik: Tujuan Kami Menumbuhkan Kesalehan Sosial