Politikus PDIP Sebut Megawati Sudah Dikriminalisasi
jpnn.com - JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Sukur Nababan mengatakan sebagai presiden, Joko Widodo diharuskan berkomunikasi dengan banyak pihak baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
"Giliran bertemu dan berbicara dengan Prabowo Subianto, Presiden Jokowi diapresiasi dan dielu-elukan karena dinilai banyak pihak bagus untuk bangsa dan negara ini," kata Sukur Nababan, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (20/2).
Tapi saat bertemu dan berdialog dengan ketua umum PDIP, lanjut Sukur, pertemuan itu malah dicurigai.
"Apa ini tidak kriminalisasi namanya terhadap Ibu Ketua Umum PDIP?," tanya anggota Komisi V DPR ini.
Padahal ujar Sukur, diskusi antara Presiden Jokowi dengan Ketua Umum PDIP atau dengan pimpinan partai pendukung untuk mendapatkan masukan terhadap berbagai masalah bangsa dan negara.
"Tapi selalu saja itu dicurigai sebagai intervensi politik," kata Sukur.
Dia menegaskan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak haus kekuasaan.
"Kenapa juga dicurigai terus kalau ibu ketua umum berdiskusi dengan Jokowi yang juga diusung oleh PDIP," tanya dia.
JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Sukur Nababan mengatakan sebagai presiden, Joko Widodo diharuskan berkomunikasi dengan banyak pihak baik di dalam
- Jessica Wongso Keluar dari Ruang Sidang, Gegara Hakim Memberikan Izin kepada Jaksa
- Belajar dari 20 Kampus Dunia, Rahmat Bastian Bawa 10 Kiat Optimalisasi ILUNI FHUI
- Siapa Oknum R Diduga Perantara Suap Vonis Bebas Ronald Tannur? MA Mau Usut
- 2.426 Peserta Lulus SKD CPNS BPKP dan Berhak Mengikuti SKB
- Inilah Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Ada Nama Ujang Komarudin
- Fakta Baru, Zarof Ricar Bertemu Hakim Agung Soesilo Bahas Ronald Tannur, Ini yang Terjadi