Politikus Terduga Pemerkosa TKI, Bekerja Lagi Setelah Bebas dengan Jaminan Uang
jpnn.com, MALAYSIA - Tenaga kerja Indonesia (TKI) yang menjadi korban pemerkosaan politikus Malaysia Paul Yong Choo Kiong mengalami trauma berat.
Perempuan 23 tahun itu menempati selter Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur mulai Sabtu (13/7).
"Tim psikolog terus memberikan pendampingan," ucap Plh Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia (WNI-BHI) Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha.
BACA JUGA : Jokowi Lebih Baik Urus TKI yang Bermasalah Ketimbang Pikirkan Kepulangan Rizieq
Setelah KBRI mengirim nota diplomatik pada Rabu (10/7), pejabat konsuler dan atase Polri langsung bekerja.
Polri menemui Polis Diraja Malaysia (PDRM) Perak untuk melakukan pengawalan kasus.
Kepala PDRM Perak Komisaris Razarudin Husain mengatakan, investigasi terus dilakukan terhadap anggota Perak State Executive Council (Exco) itu.
Yong yang merupakan politikus Democratic Action Party (DAP) mengaku siap menjalani pemeriksaan meski merasa tidak bersalah. Dikutip dari Star Online, Yong telah menjalankan pekerjaan lagi seperti biasa.
Politikus Yong ditahan pada Selasa lalu karena diduga perkosa TKI dan kemudian dibebaskan hari itu juga dengan uang jaminan
- Himsataki Taruh Harapan Besar pada Menteri Perlindungan PMI dan Menaker yang Baru
- Korupsi di Kemenaker, Eks Anak Buah Cak Imin Dituntut Penjara Hampir 5 Tahun
- Banyak Peluang Kerja di Luar Negeri, P3MI-APJATI Diskusi dengan Atase TKI di Binawan Group
- Pengiriman 22 TKI Ilegal Digagalkan Polres Rohil, 11 di Antaranya Warga Rohingya
- Rieke Beberkan Perjuangan Korban TPPO yang Berhasil Dipulangkan ke Indonesia
- Reyna Usman Irit Bicara Setelah Diperiksa KPK