Politisi Australia Mengeluhkan Gaji Rp 2 Miliar Pertahun
Mantan Wakil Perdana Menteri Australia Barnaby Joyce terpaksa harus mengklarifikasi pernyataannya soal gaji 211 ribu dolar pertahun yang sempat keluhkan sebagai "kurang".
Politisi dari Partai Nasional itu kepada media lokal sebelumnya menyatakan dengan penghasilan sebagai anggota DPR biasa, dirinya "selalu kekurangan uang".
Dia dimintai komentar soal kebijakan tunjangan sosial bernama Newstart bagi pencari kerja di Australia.
Pernyataan Barnaby ini memicu kecaman dari sesama anggota parlemennya, sehingga yang bersangkutan pun harus melakukan klarifikasi.
"Saya bukan selalu kekurangan uang. Itu judul yang cukup bagus," katanya kepada wartawan di Gedung Parlemen, Senin (29/7/2019).
"Anda semua sudah membacanya. Tapi saya tidak selalu kekurangan duit. Saya mendapat gaji yang sangat baik namun ada saatnya kita benar-benar harus berhemat karena keadaan yang saya buat sendiri," jelasnya.
"Jika dengan gaji besar saya masih harus begitu, bagaimana dengan mereka yang hidup dengan 280 dolar seminggu?" kata Barnaby.
Politisi ini kini harus mendukung dua keluarga, setelah dia bercerai dengan istri pertamanya, Natalie, yang memiliki empat anak.
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata
- Dunia Hari Ini: Rencana Airbnb Menggelar Pertarungan Gladiator di Roma Dikecam
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia