Politisi Demokrat Usul Pemerkosa Diarak Keliling
Rabu, 21 Desember 2011 – 13:34 WIB

Politisi Demokrat Usul Pemerkosa Diarak Keliling
JAKARTA - Anggota Komisi VIII dari Partai Demokrat, Inggrid Kansil mengatakan perempuan di Indonesia belum mendapat perlindungan yang maksimal dari aparat penegak hukum. Menurutnya, fenomena maraknya kasus pelecehan seksual dan pemerkosaan di tempat-tempat umum menunjukkan lemahnya perlindungan terhadap kaum perempuan. "Yang terbaru, kasus terbaru di Angkot M-26 yang menimpa seorang perempuan penjual sayur, karena kondisi kehidupan menuntutnya bekerja di pagi buta, membuat korban mengalami pemerkosaan di transportasi di Jakarta," katanya.
"Sampai hari ini pun saya merasa perempuan masih terancam kapan pun dan dimana pun perempuan berada. Saya berharap aparat kepolisian bisa memberikan perlindungan dan rasa aman bagi perempuan dan anak yang kerap menjadi menjadi kelompok terlemah," kata Inggrid di Jakarta, Rabu (21/12).
Inggrid menjelaskan kasus pemerkosaan terjadi hampir setiap hari. Kata dia, data kepolisian hingga September 2011 telah terjadi 40 kasus pemerkosaan di Jakarta. Sementara di Gresik, Jawa timur pun menurut rilis P2TP2A ada 21 kasus pemerkosaan.
Baca Juga:
JAKARTA - Anggota Komisi VIII dari Partai Demokrat, Inggrid Kansil mengatakan perempuan di Indonesia belum mendapat perlindungan yang maksimal dari
BERITA TERKAIT
- IKA UII Bantu Pemprov DKI Tangani Korban Banjir Jakarta
- BAZNAS Sesalkan Penggunaan Kode "Zakat" dalam Kasus Korupsi LPEI
- Sandiaga Uno: SI IKLAS jadi Awal Kebangkitan Ekonomi
- Kapolri Paparkan Persiapan Pengamanan Lebaran 2025 ke Budi Gunawan
- Jampidsus Febrie Adriansyah Dilaporkan ke KPK atas Dugaan Korupsi dalam Penanganan Kasus Besar
- KPK Geledah Rumah Mewah Milik Ridwan Kamil di Bandung