Politisi Golkar Anggap Jokowi Mulai Panik

Politisi Golkar Anggap Jokowi Mulai Panik
Politisi Golkar Anggap Jokowi Mulai Panik
JAKARTA - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Bambang Soesatyo mengatakan rencana pemberlakuan nomor kendaraan ganjil-genap oleh Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) merupakan kebijakan menggampangkan masalah dan sekaligus indikasi Jokowi mulai panik.

“Ini kebijakan yang menggampangkan persoalan dan tidak akan menyelesaikan masalah. Kalau itu diterapkan, yang terjadi justru menimbulkan masalah baru lagi. Melihat rencana itu, sepertinya Jokowi mulai panik," kata Bambang Soesatyo, di Jakarta, Rabu (19/12).

Politisi Partai Golkar itu mempertanyakan langkah membatasi pengguna kendaraan pribadi yang jumlahnya jutaan unit dengan hanya menambah 100 bus gandeng. Menurut Bambang, kendaraan umum yang ada sekarang di Jakarta jumlahnya tidak mencukupi kebutuhan transportasi warga.

Bambang menyebutkan, kebijakan seperti itu bisa diterapkan di Bogota, Kolombia dan di Roma, Italia. Pemerintah di kedua kota itu, sebut Bambang, didahului dengan membenahi sarana transportasi umum.

JAKARTA - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Bambang Soesatyo mengatakan rencana pemberlakuan nomor kendaraan ganjil-genap oleh Gubernur DKI

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News