Politisi PAN Ini Bilang Indonesia Perlu Dirikan Rumah Sakit di Makkah dan Madinah
"Soalnya, kalau dokter Arab itu sudah banyak menangani pasien dari negara-negara yang berbeda," kata Asman lagi.
Selain itu, Asman juga menganjurkan adanya sebuah sistem kesehatan haji nasional. Ini sebuah sistem kesehatan terpadu yang dioperasikan secara online. Mulai dari embarkasi, tim medis jamaah haji harus sudah memonitor kondisi kesehatan jamaah hajinya.
"Jadi, jamaah-jamaah yang mau berangkat itu sudah harus ada record individu. Kemudian itu menjadi database di Arab Saudi," tuturnya.
Selama ini, monitoring kondisi kesehatan jamaah haji dilakukan secara manual. Catatan riwayat kesehatan itu tidak terdata secara komprehensif. Dengan adanya sistem ini, kondisi kesehatan jamaah haji ini akan lebih terpantau.
"Setelah saya melihat kondisi di Makkah, Madinah, Jeddah, sampai airport, rasanya, mesti ada sistem itu," katanya. (ceu/ray)
BATAMKOTA - Masalah kesehatan selalu menjadi satu sorotan penting dalam setiap pelaksanaan ibadah haji. Sebab, sebagian besar jamaah haji Indonesia
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- IDI Banjarnegara Ungkap Pengobatan yang Tepat untuk Penderita Diabetes Melitus
- KPK Gelar OTT di Bengkulu, 7 Orang Diamankan
- IDI Jawa Tengah Bagikan Info Jenis Obat Pengidap HIV/AIDS
- Lemkapi Sebut Perbuatan AKP Dadang Telah Menurunkan Muruah Kepolisian
- Mendes PDT Yandri Susanto Lihat Potensi Besar Desa Ada di Sini