Politisi PAN Minta KPU Siaga Hadapi Hacker
Jumat, 01 Maret 2013 – 18:13 WIB
JAKARTA - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Amanat Nasional (PAN), Viva Yoga Mauladi meminta KPU untuk berhati-hati menerapkan teknologi informasi (IT). Pasalnya, cara ini rawan dimanfaatkan untuk melakukan kecurangan atau vandalisme dalam proses pemilu. "Karena ini dilakukan oleh orang-orang yang punya teknologi bagus dan memahami perundang-perundangan yang baik dan punya pengalamran yang baik," tuturnya.
"KPU harus betul-betul serius menangani ini jangan sampai seperti periode yang lalu itu muncul hacker dan akhirnya muncul partai baru seperti partai pisang dan nangka," kata Viva dalam diskusi berjudul 'Sinkronisasi DP4 dan Penetapan Dapil' di gedung Bawaslu, Jumat (1/3).
Baca Juga:
Menurutnya, KPU telah terbukti gagal untuk menghalanginya kecurangan IT pada pemilu-pemilu sebelumnya. Untuk itu ia berharap KPU tidak meremehkan pihak-pihak yang hendak melakukan kecurangan melalui sistem IT.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Amanat Nasional (PAN), Viva Yoga Mauladi meminta KPU untuk berhati-hati menerapkan teknologi
BERITA TERKAIT
- Politikus Senior PDIP Ini Nilai Megawati Nakhoda NKRI, Hasto Adalah Jangkarnya
- Megawati Sebut Mundur Lebih Terhormat daripada Dipecat, Sindir Jokowi?
- HUT ke-52 PDIP: Megawati Perintahkan Kader Bonding dengan Rakyat
- Pemerintah Pertimbangkan Melantik Dahulu Kepala Daerah Tak Bersengketa di MK
- Dituding Berperan Memenangkan Istri di Pilkada Serang, Mendes PDT Merespons
- Megawati Anggap Ganjar Sudah Benar Bersikap Tolak Kedatangan Israel ke Indonesia