Politisi PDIP Sebut RAPBN 2015 Sesak Nafas
Kamis, 21 Agustus 2014 – 17:59 WIB
"Jadi intinya, berat sekali bagi siapa saja presiden dan wapres terpilih untuk menjalani pemerintahan lima tahun ke depan sebab APBN tahun 2015 ini APBN yang sesak nafas," pungkasnya. (fas/jpnn)
JAKARTA - Politisi PDI Perjuangan (PDIP), Profesor Hendrawan Supratikno menyatakan tidak ada sesuatu yang baru dalam RAPBN tahun 2015 yang diajukan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tak Hadiri Penetapan KPU, Gubernur-Wagub Kalsel Terpilih Sampaikan Permohonan Maaf
- Dewan Pakar BPIP Apresiasi Komitmen Menlu Sugiono Jalankan Diplomasi Pancasila
- 102 Formasi PPPK 2024 di Daerah Ini Belum Terisi
- R2, Honorer TMS & Belum Daftar PPPK Tahap 2 Mengetuk Istana, Ada Kemajuan
- Honorer Berstatus R2 dan R3 PPPK 2024 Siapkan Demo Nasional Besar-besaran
- Tolong Dicatat, Indonesia Bakal Punya Monumen Reog