Politisi PDIP Usul Parpol Didanai APBN
Kamis, 14 Februari 2013 – 00:38 WIB
Menengahi perbedaan pendapat tersebut, peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Abdullah Dahlan mengatakan bahwa yang terpenting adalah bagaimana agar parpol jangan sampai menjadi bergantung pada negara. "Ada baiknya jika partai diberi ruang untuk menjalankan usaha sendiri jika ingin mengumpulkan dana untuk kampanye. Hanya saja jangan sampai memberikan pembenaran untuk memenangkan proyek Negara," tegas Abdullah.
Lebih jauh Abdullah mengatakan, pencegahan korupsi politik harus dibarengi dengan perbaikan kode etik DPR yang saat ini masih sangat lentur dan belum mengatur soal konflik kepentingan. "Kita butuh kode etik yang lebih spesifik dan detail, ini jelas diperlukan untuk mencegah korupsi politik yang semakin marak khususnya menjelang Pemilu 2014," katanya. (dms)
JAKARTA - Wacana agar dana kampanye partai politik dibebankan pada negara untuk menghindari terjadinya korupsi politik terus menguat. Usulan itu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Partai Garda Punya Logo Baru, Ahmad Ridha Sabana Ungkap Maknanya
- Afriansyah Noor Tegaskan Siap Maju jadi Caketum PBB, Singgung Nama Yusril
- Menjelang Muktamar PBB, Bang Ferry Diunggulkan Jadi Ketua Umum
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah ke-52 PDIP, Darmizal: Sikap Terpuji, Patut Jadi Contoh
- Ikhtiar Taruna Merah Putih Memikat Anak Muda Melalui Logo Baru
- DPR Mendukung Pemerintah untuk Tingkatkan Produksi Garam Lokal